Ketua Umum PRPDB SU Ir Monang Panjaitan MT (tengah) didampingi pengurus dan penasihat. (MOL/ROBS)
MEDAN | Gelombang protes kembali menyasar ke anggota DPR RI Masinton Pasaribu yang meminta Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) mundur dari kabinet Joko Widodo (Jokowi).
Punguan Raja Panjaitan dohot Boruna Sumatera Utara (PRPDB SU), Kamis (14/4/2022) di Sekretariat Jalan Permai, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan menyampaikan pernyataan sikap protes keras.
"Kami dari PRPDB SU menyesalkan, memprotes pernyataan saudara Masinton Pasaribu kepada bapak LBP (Luhut Binsar Pandjaitan)," tegas Ketua Umum Ir Monang Panjaitan MT.
Menurut Monang Panjaitan didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Jonny Panjaitan, Penasihat St Ir Pandapotan Panjaitan, Ketua Pengawas St Drs Herellus Panjaitan dan Wakil Bendahara Drs Gregorius M Lumbanbatu, keluarga besar marga Panjaitan merasa diremehkan atas pernyataan Masinton tersebut.
"Kami marga Panjaitan dan boru Sumatera Utara merasa diremehkan pernyataan Masinton tersebut kepada salah seorang putra terbaik marga Panjaitan yang telah berjasa bagi bangsa Indonesia," tegasnya.
Poin ketiga, permintaan Masinton Pasaribu sebagai wakil rakyat merupakan di luar kewenangannya.
"Karena yang berhak mengangkat dan memberhentikan menteri adalah hak prerogatif pak Presiden Jokowi. Bukan anggota legislatif atau DPR RI," pungkas Monang Panjaitan.
Minta Maaf
Dalam kesempatan tersebut, Pandapotan Panjaitan selaku Penasihat PRPDB SU menganjurkan dan bermohon agar Masinton Pasaribu meminta maaf.
"Menganjurkan dan bermohon kepada saudara Masinton Pasaribu meminta maaf kepada semua marga Panjaitan se-Indonesia," tegas Pandapotan Panjaitan. (ROBERTS)
