Warga Kota Medan Dukung Begal Ditembak

Sebarkan:
Fatimah Sari
MEDAN | Aksi brutal komplotan begal sudah sangat mengkhawatirkan. Selaku korban, Fatimah Sari (38) warga Jalan Letda Sujono, Gang Benteng Hilir Medan mengaku salut melihat kinerja petugas Reskrim Polrestabes Medan berhasil mengungkapkan kasus itu.

Sehingga satu unit sepeda motor jenis Vario 125 CC yang dirampas oleh komplotam begal di simpang Gang Benteng Hilir pada hari Kamis (25/7/2019) sekitar pukul 06.00 WIB berhasil ditemukan.

"Meski sepeda motor itu sudah berubah namun saya salut kerja polisi yang tidak berhenti memberikan rasa aman kepada warga Kota Medan, " tuturnya kepada wartawan di Medan, Senin (29/7/2019).

Mengenai langkah tegas yang diambil petugas untuk melumpuhkan komplotan begal sadis di Kota Medan ini. Fatimah mendukung penuh. "Gak masalah dilumpuhkan dengan timah panas dan ada juga yang tewas, " ujarnya.

Dia juga tidak terkejut, para begal yang merampas sepeda motornya dengan menggunakan senjata tajam ada yang yang mati. "Sudah resiko, kalau mencuri pasti ditembak mati, " tambahnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Putu Yudha Prawira membenarkan, ada dua pelaku yang ditangkap dan seorangnya ditembak mati karena melakukan perlawanan kepada petugas. "Kita tidak berhenti menggempur habis Komplotan begal di Kota Medan, " tandasnya. (ka)
Sebarkan:

Baca Lainnya

Komentar