 |
| Aidil Fitri |
Meski perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Langkat, masih terbilang lama. Namun beberapa baliho dan spanduk terus bermunculan disetiap Kecamatan.
Bermunculnya baliho ini, ternyata membuat situasi politik mulai memanas. Ini dibuktikan ada beberapa alat praga bergambarkan Bakal Calon (Balon) Bupati Langkat, Periode 2018-2023 dirusak. Hal ini sempat diakui Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Langkat.
Ketua Panwaslu Kabupaten Langkat, Aidil Fitri, saat di konfirmasi Jumat (8/9/2017) mengatakan, pihaknya belum bisa melakukan tindakan, disebabkan Panwaslu Kabupaten Langkat baru saja dibentuk.
"Kita belum bisa bertindak, karena baru di bentuk. Begitupun, kita akan berkordinasi dengan Muspida setempat," terang Aidil Fitri.
Dirinya juga mengatakan, Panwaslu Langkat sudah memasukkan Audensi ke Bupati Langkat, namun hingga kini belum mendapat jawaban.
"Karena baru di kukuh kan, jadi kita belum punya Sekretariat. Nantinya, Kepala Sekretariat akan di perbantukan melalui ijin Bupati Langkat," beber Aidil Fitri.
"Sebagai perpanjangan tangan Panwaslu Langkat adalah Panwas Kecamatan. Begitupun kita menunggu arahan dan petunjuk dari Bawaslu Sumut," sambungnya.
Begitupun, lanjut Aidil Fitri, pihaknya berjanji akan menindaklanjuti Baliho beberapa Balon Bupati Langkat periode 2018-2023, yang "di duga" dirusak oleh rivalnya. (lkt-1)
