Wujudkan Bebas HALINAR, Rutan Kelas IIB Pangkalan Brandan Laksanakan Inspeksi Mendadak

Sebarkan:

 



Ka. Rutan Kelas IIB Pangkalan Brandan, Agung Joni berikut jajaran saat melakukan penggeledahan terhadap warga binaan, ditemukan 1 telepon genggam, beberapa mancis dan senjata tajam buatan dan gulungan tembaga halus, Selasa (9/5/2023) malam. (Foto Dok: Metro Online,co)

LANGKAT | Menindaklanjuti Surat Edaran dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-PK.08.05-714 tentang Pelaksanaan Langkah Progressive Sebagai Tindak Lanjut atas maraknya pengaduan terhadap Lapas/Rutan terkait Peredaran Narkoba, Penipuan Online, Pungli, dan lain-lain di lingkungan UPT Pemasyarakatan, Rutan Kelas IIB Pangkalan Brandan melakukan pergerakan cepat dan tepat dengan melaksanakan inspeksi mendadak malam hari di kamar hunian warga binaan Rutan Kelas IIB Pangkalan Brandan.

Kegiatan diawali dengan apel untuk mendengarkan arahan dan petunjuk dalam melaksanakan sidak. Apel dipimpin langsung oleh Ka. Rutan Kelas IIB Pangkalan Brandan, Agung Joni dan Plh. Ka. KPR, Iqbal Zulharnas. Ketika memberikan arahan Ka. Rutan memerintahkan kepada petugas yang melaksanakan penggeledahan agar melaksanakan kegiatan dengan Humanis dan optimal. Selasa (09/05/2023).

Selain untuk mewujudkan 'Zero Halinar (Handphone, Pungli dan Narkoba)' kegiatan sidak ini merupakan tindakan deteksi dini untuk pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban serta upaya peningkatan kewaspadaan pada Rutan Kelas IIB Pangkalan Brandan. 

Diakhir kegiatan seluruh barang barang hasil penggeledahan dikumpulkan. Barang hasil penggeledahan yang ditemukan seperti 6 buah senjata tajam buatan, 1 buah telepon genggam, mancis dan gulungan tembaga halus serta 𝙩𝙞𝙙𝙖𝙠 𝙙𝙞𝙩𝙚𝙢𝙪𝙠𝙖𝙣 𝙖𝙙𝙖𝙣𝙮𝙖 𝙣𝙖𝙧𝙠𝙤𝙗𝙖.

Sebelum menutup kegiatan Ka. Rutan mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh petugas yang telah terlibat dan mengapresiasi kinerja jajaran petugas yang telah bekerja keras untuk menjaga Rutan Kelas IIB Pangkalan Brandan tetap dalam keadaan aman dan kondusif. Kemudian barang barang hasil kegiatan penggeledahan dimusnahkan dengan cara dibakar.(ls/lkt1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini