Moment Tarling Ramadan 1446 H. 'Pak Kumis' Edukasi Remaja. Balap Liar di Batu Silangit Bubar

Sebarkan:


SIMALUNGUN | Gerombolan remaja/pemuda di Jalan Lintas Sumatera Pematangsiantar - Medan,  Desa Batu Silangit, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, gagal (bubar) balap liar, saat Wakapolres Simalungun, Kompol Edi Sukamto SH dan Kabagren AKP Tugono SH beserta rombongan turun menyapa secara humanis dan memberi edukasi. Minggu (9/3/2025) sekira pukul 17:30 WIB

Kabag Ren, AKP Tugono, akrab dipanggil 'Pak Kumis' dengan simpati dan bersahaja berhasil membubarkan dan menggagalkan aksi tidak terpuji oleh gerombolan yang kerap balap liar meresahkan warga khususnya pengendara di jalan Lintas Sumatera ini

Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry J Purba SH, menjelaskan kronologi keberadaan Kabag Ren dilokasi yang sering dijadikan arena balap liar

"Saat melintas menuju wilayah hukum Polsek Serbelawan - Polres Simalungun, akan menggelar Tarawih Keliling (Tarling) dan Tadarusan Bulan Suci Ramadan 1446 H, rombongan Wakapolres dan Kabag Ren mendapati sekelompok pemuda dengan gelagat mencurigakan di Jalan Lintas Sumatera wilayah Batu Silangit,"

"Setelah diperhatikan, ternyata mereka sedang bersiap untuk melakukan balap liar," Ungkap AKP Verry J Purba, Minggu malam 

Melihat potensi bahaya yang dapat ditimbulkan aktivitas balap liar, rombongan yang dipimpin oleh Wakapolres segera mengambil tindakan pencegahan

Pak Kumis (Kabag Ren) langsung turun mendekati gerombolan dan memberi himbauan sekaligus edukasi secara humanis tentang bahaya yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain

"Kami langsung memberi himbauan kepada para pemuda tentang bahaya balap liar. Selain membahayakan keselamatan diri sendiri, aktivitas ini juga dapat mengancam keselamatan pengguna jalan lain dan mengganggu ketertiban umum." Ujar Kabag Ren AKP Tugono

Untuk diketahui, balap liar merupakan salah satu bentuk pelanggaran lalu lintas yang sering terjadi, terutama di kalangan remaja.  Aktivitas ini tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga sangat berbahaya karena dapat mengakibatkan kecelakaan fatal, baik bagi para pelaku balap liar itu sendiri maupun pengguna jalan lainnya.

Tindakan cepat yang dilakukan rombongan Wakapolres Simalungun ini mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar. Beberapa warga yang berada di lokasi kejadian mengungkapkan rasa terima kasih karena kehadiran polisi telah mencegah aktivitas yang berpotensi menimbulkan kecelakaan dan kegaduhan di lingkungan mereka.

"Kami sangat berterima kasih kepada Polres Simalungun yang telah mencegah aksi balap liar ini. Sebelumnya, beberapa kali kami merasa terganggu dengan suara bising dari motor yang digunakan untuk balap. Bahkan mereka kerap menghentikan kendaraan yang melintas saat memulai balapan. Belum lagi kekhawatiran kami tentang keselamatan pengguna jalan lain," ungkap Budi, salah seorang warga yang tinggal di dekat lokasi kejadian

Pembubaran aksi balap liar ini merupakan komitmen dan profesionalisme Polres Simalungun  dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) khususnya selama bulan suci Ramadhan. Melalui pendekatan preventif dan humanis, Polres Simalungun berusaha untuk menciptakan suasana yang kondusif bagi masyarakat untuk menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan khusyuk.

Usai gerombolan pemuda dan balap liar bubar, AKP Tugono  menginstruksikan petugas piket jaga Pos Polisi Purbasari dan Pos Lantas Dolok Merangir untuk melaksanakan patroli lanjutan sebagai antisipasi terhadap kemungkinan terjadinya balap liar di lokasi lain

Selain itu, Bhabinkamtibmas Polsek Serbelawan di Kecamatan Tapian Dolok,  Aiptu Bambang Irawan juga diperintahkan untuk melakukan patroli dan menyampaikan himbauan kepada anak-anak remaja di wilayah tersebut

"Kami menyadari, pencegahan lebih efektif daripada penindakan. Karena itu, kami memerintahkan petugas piket jaga dan Bhabinkamtibmas untuk melakukan patroli lanjutan dan memberikan edukasi kepada para remaja tentang bahaya balap liar," Ujar Pak Kumis

AKP Tugono menekankan, kegiatan pengamanan Kamtibmas selama bulan Ramadhan akan terus ditingkatkan. Selain melakukan patroli reguler, Polres Simalungun akan menggiatkan operasi cipta kondisi untuk mencegah berbagai tindak kejahatan dan gangguan ketertiban umum yang berpotensi mengganggu kekhusyukan ibadah puasa

Polres Simalungun mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya orang tua, untuk turut berperan aktif dalam mencegah aksi balap liar dengan melakukan pengawasan terhadap aktivitas anak-anak mereka

Polres Simalungun menghimbau kepada para pemuda untuk menyalurkan minat mereka terhadap otomotif melalui kegiatan-kegiatan yang positif dan legal, seperti kompetisi balap resmi yang memiliki standar keamanan yang memadai

Dengan kerja sama yang baik antara Polri dan masyarakat, diharapkan situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polres Simalungun akan selalu terjaga dengan baik, khususnya selama bulan suci Ramadhan ini

Kehadiran Polri yang profesional dan humanis diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menjalankan ibadah dan aktivitas sehari-hari

Disisi lain, AKP Tugono, mengatakan kegiatan Tarling dan Tadarus yang sedang dilaksanakan merupakan bagian dari upaya Polres Simalungun untuk mendekatkan diri dengan masyarakat

Melalui kegiatan ini, Polres Simalungun berharap dapat membangun komunikasi yang lebih baik dengan masyarakat dan meningkatkan partisipasi mereka dalam menjaga keamanan lingkungan.

"Kegiatan Tarling dan Tadarus ini merupakan bentuk silaturahmi kami dengan masyarakat. Kami ingin menyampaikan pesan-pesan keamanan sekaligus menjalin kedekatan dengan masyarakat agar mereka tidak ragu untuk melaporkan setiap gangguan keamanan yang terjadi di lingkungan mereka," Ujar AKP Tugono (Joe/Bay-Mol)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini