Muntah Kopi, Penjaga Gudang Mebel Jati Mas Ditemukan Tewas

Sebarkan:


PEMATANGSIANTAR| Seram. Penjaga Gudang Mebel Jati Mas di Jalan Medan Km 5.5 Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Siantar Martoba, kota Pematangsiantar, ditemukan tewas mengeluarkan muntahan diduga kopi, Sabtu (8/4/2023) sekira pukul 07.50 WIB.

Kasat Reskrim Polres Pematangsiantar, AKP Banuara Manurung SH dalam keterangan Press yang disiarkan Kasie Humas AKP Rusdi Ahya SH menjelaskan kronologi temuan jasad korban, Suhaedi  (69) warga Dusun I Dolok Maraja, Desa Dolok Maraja, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun.

Dijelaskan Kasat Reskrim. Jasad korban pertama kali ditemukan saksi James Anggiat Nababan, sesama penjaga gudang, datang pagi akan menggantikan korban yang menjaga pada shift malam.

"Pagi itu saksi James Anggiat Nababan datang untuk pergantian piket menjaga gudang menemukan korban telah meninggal dunia dengan posisi berbaring menyamping ke kiri. Dari mulut korban ditemukan bekas muntah cairan diduga kopi. Dari barang pribadi korban ditemukan obat obatan pereda sakit perut serta 1 buah botol berisi air". Papar Banuara Manurung.

Menurut penjelasan istri korban. Lanjut Banuara. "Korban memiliki riwayat penyakit perut yang sering kambuh. Malam sebelum ditemukan meninggal isrti korban sudah menyarankan suaminya untuk tidak bekerja dulu (jaga malam-red). Namun korban tetap pergi bekerja sehingga istrinya membekali obat obatan dan botol berisi air panas. Saat jaga malam  diduga penyakit korban kambuh hingga ditemukan pagi hari dalam keadaan meninggal". Sebut Kasat. 

Mendapat laporan temuan mayat, pihak Polsek Siantar Martoba bersama Sat Reskrim Polres Pematangsiantar langsung ke lokasi melakukan cek dan olah TKP serta mengevakuasi jasad korban ke Instalasi Jenazah RSUD Djasamen Saragih kota Pematangsiantar untuk Visum et Repertum. 

"Hasil pemeriksaan Tim Medis, pada jasad korban tidak ditemukan tanda tanda aniaya atau kekerasan. Berdasarkan itu pihak keluarga bermohon agar terhadap jasad korban tidak dilakukan otopsi yang tertuang dalam Surat Pernyataan tidak keberatan serta dapat menerima ihklas kematian korban. Jasad sudah kita serahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan". Tutup AKP Banuara Manurung mengakhiri penjelasan. (Bay/OS)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini