DITEMBAK: Kapolda Sumut, Irjen Pol Martuani Sormin saat memberikan keterangan pers di RS Bhayangkara, Medan.
MEDAN - Doddy Sitorus (40) warga Jalan Teluk Nibung, Gang Kelong, Kelurahan Sei Merbau, Kota Tanjungbalai. Doddy terpaksa ditembak personil Satuan Narkoba Polrestabes Medan saat hendak transaksi 30 kg sabu pada salah satu pelabuhan tikus di Tanjungbalai.
"Yang bersangkutan melawan dengan menggunakan celurit saat hendak ditangkap sehingga diberikan tindakan tegas terukur oleh petugas,” kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Martuani Sormin didampingi Kapolrestabes Medan, Kombes Riko Sunarko dan Wakasat Narkoba AKP Doli Nelson Nainggolan saat memberikan keterangan pers di RS Bhayangkara, Medan, Selasa (2/6/2020).
Tambah Martuani, total jumlah narkoba yang berhasil diungkap personil Satuan Narkoba Polrestabes Medan yakni seberat 35 kg.
Awalnya, petugas mengamankan 5 kg dari tangan Ilham warga Jalan Desa Sei Lunang, Dusun II, Kelurahan Kepayang Timur Asahan pada Kamis 21 Mei 2020 di Jalan Sisingamangaraja, Kota Medan.
Kemudian, personil Sat Narkoba Polrestabes Medan dipimpin Kanit Idik III, Iptu Hardiyanto SH MH melakukan pengembangan dan berhasil mengungkap 30 kg sabu di Tanjung Balai.
“Kami jajaran Polda Sumatera Utara dan polres jajaran akan tetap tegas dalam menangani kasus narkoba. Karena ini merusak generasi bangsa,” tegasnya.
Saat ini jenazah Doddy masih berada di RS Bhayangkara Medan. Sedangkan Ilham ditahan di Mapolrestabes Medan untuk keperluan pemberkasan kasus.
Tersangka dijerat UU Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan hukuman paling rendah 5 tahun penjara. (ka)
