 |
| Firates Coffee |
Pria yang aktif di dalam kegiatan keagamaan ini mempertanyakan izin Firattes Cofee yang dianggapnya sudah seperti Diskotik.
"Apakah lantai atas Firattes Coffee yang selama ini kami pantau digunakan sebagai tempat Karaoke atau seperti Diskotik, memiliki izin yang resmi?" ucap Ustadz Sanni Abdul Fattah penuh tanya, seraya mengatakan, masyarakat di Kota Binjai sudah resah dengan keberadaan tempat tersebut.
Menurut Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Anti Narkoba (SAN) Kota Binjai ini, alasan dirinya mempertanyakan izin tersebut karena selama ini suara dari dalam Gedung Firattes Coffee, tepatnya di Lantai atas, terdengar hingga keluar gedung.
Tidak hanya itu, mantan Ketua FUI Kota Binjai ini juga menerima kabar bahwa banyak para pelanggannya yang datang ke Firattes Coffee adalah para wanita di bawah umur.
"Kami menduga kuat bahwa tempat tersebut juga menyediakan minuman keras. Mirisnya lagi, ketika terdengar suara Adzan, mereka seolah tidak peduli dan terus bernyanyi, padahal tempat tersebut tidak jauh dari Masjid Agung Binjai," bebernya kepada awak media, Sabtu (30/3) malam.
Untuk itu, dirinya menghimbau kepada aparat berwenang atau aparat berwajib, untuk memeriksa izin Firattes Coffee karena sudah sangat meresahkan.
"Kalau memang menyalahi aturan atau tidak ada izinnya, artinya aparat berwenang mempunyai hak untuk menutup tempat itu," tegasnya.
Sebab, sambung Ustadz Sanni Abdul Fattah, jangan menunggu Ummat Islam yang akan bergerak untuk menutup tempat itu.
"Karena kami tidak akan diam terhadap hal hal yang seperti ini. Kepada aparat berwenang, harus segera menutup tempat itu agar suasana kondusif karena sebentar lagi akan datang Pesta Demokrasi di Negeri ini," beber Ust Sanni.
Lebih lanjut dikatakan Ustadz Sanni Abdul Fattah, apabila hal tersebut terus di biarkan, maka hal ini akan menyulut kemarahan warga, khususnya Ummat Islam yang akhirnya bisa membuat suasana menjadi kisruh dan tidak kondusif. (Ismail)
