Dokumen foto Rutan Kelas I Medan menggelar peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1446 H. (MOL/Ragusta)
MEDAN | Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Medan, Sabtu (15/2/2025) menggelar peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1446 H sebagai momentum untuk meningkatkan iman dan takwa warga binaan juga untuk berbenah diri menjadi pribadi yang lebih baik.
Bertempat di Mesjid At-Taubah peringatan Isra Mi’raj kali ini dibuka langsung oleh Karutan Kelas I Medan Alanta Imanuel Ketaren diwakili Kasi Pengelolaan Mubarok dan diikuti oleh kurang lebih 700 warga binaan Muslim.
Tema tahun ini, 'Dengan peringatan Isra Mikraj kita jadikan momentum peningkatan iman dan takwa serta peningkatan amal guna menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H’.
Diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan sari tilawah yang dibawakan oleh warga binaan dilanjutkan dengan acara inti yakni tausiyah agama yang disampaikan oleh ustadz Feri Adi Saputro.
Dalam ceramahnya, ustadz Feri menyoroti makna mendalam dari peristiwa Isra Mikraj serta dihadapan Allah semua makhluk itu sama yang membedakan adalah nilai-nilai ketakwaan kita kepada Allah SWT selaku zat yang menciptakan kita dan Allah mencintai orang yang bertaubat dan membersihkan diri, ucapnya.
Peringatan Isra Mikraj ini bukan hanya jadi sekedar seremonial keagamaan tetapi juga momentum untuk memperkokoh jalinan persaudaraan, memperkuat iman serta mengokohkan kebersamaan demi terwujudnya pemasyarakatan yang berdampak.
“Semoga semangat dan pembelajaran yang didapat dari peristiwa Isra Mikraj ini terus menginspirasi langkah-langkah positif warga binaan dalam kehidupan sehari-hari,” katanya. Kegiatan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Feri. (ROBS/Rel)