Mengamuk dan Seruduk Warga, Seekor Kerbau Dilumpuhkan Dengan Senjata Laras Panjang

Sebarkan:

Seekor kerbau mengamuk. Foto: int

TOBA
| Seekor kerbau mengamuk dan kabur saat hendak disembelih di salah satu acara adat, serta sempat seruduk 4 orang warga dan akhirnya dilumpuhkan oleh pihak kepolisian, tepatnya di Parbagasan Siraituruk, Desa Patane I, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba, Jumat (28/6/2024).


Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya SH, S.I.K melalui Kapolsek Porsea AKP Daniel Aritonang, membenarkan bahwa adapun kejadian tersebut berawal ketika kerbau akan disembelih dalam rangka acara untuk Adat Peresmian Tugu Pangalundak Sirait, dan pada saat disembelih kerbau tersebut terlepas dan mengamuk.


"Sekitar pukul 14.00 WIB, pada saat melakukan prosesi adat dan telah selesai acara adat, kerbau selanjutnya diserahkan kepada pihak panitia untuk disembelih dan telah diikat di tiang listrik diseputaran lokasi acara. Akan tetapi, tiba-tiba saja kerbau tersebut mengamuk dan tali nya terlepas dan pihak panitia sudah berusaha untuk menahan laju kerbau," terang Kapolsek, Sabtu (29/6/2024).


Mengetahui hal tersebut, Personil Polsek Porsea diback up oleh Polres Toba yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Toba AKP David Sinaga, turun langsung ke TKP. 


Lalu kerbau tersebut, lanjut Kapolsek menjelaskan, lari ke arah Narumontak Desa Patane II dan setelah itu kerbau lari ke arah Parparean dan memasuki salah satu rumah kosong yang selanjutnya dilumpuhkan oleh personil Polres menggunakan senjata laras panjang.


"Kemudian kerbau yang sudah dilumpuhkan dibawa kembali ke lokasi pesta. Dalam kejadian ini, sekitar 4 orang korban diseruduk kerbau tersebut dan para korban telah dibawa tempat pande urut. Pihak panitia kegiatan siap bertanggung jawab apabila ada korban akibat kejadian tersebut," sebut AKP Daniel. (OS)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini