Kesyahbadaran Utama Belawan Gelar Diklat Pemberdayaan Masyarakat

Sebarkan:


Kepala Kantor Kesaybandaran Utama Belawan, Jhonny Runggu Silalahi memasangkan topi sebagai pertanda dibukanya Diklat Pemberdayaan Masyarakat Kepelatutan dan Nelayan di ruang terminal penumpang Bandar Deli, Pelabuhan Belawan, Rabu (8/6/2022).

BELAWAN | Kesyahbandaran Utama Belawan gelar Diklat Pemberdayaan Masyarakat Kepelatutan dan Nelayan di ruang terminal penumpang Bandar Deli, Pelabuhan Belawan, Rabu (8/6/2022).

Pelatihan yang berlangsung hingga tanggal 12 Juni 2022 itu diselenggarakan dalam rangka menindaklanjuti surat Kepala Kantor Kesaybandaran Utama Belawan, Nomor : UM. 006/3/6/SYB.BLW-2022 tanggal 10 Maret 2022 perihal Permohonan Pelaksanaan Diklat Pemberdayaan Masyarakat di Sumatera Utara dan Danau Toba dan surat Direktur Politeknik Pelayaran Malahayati Nomor : UM. 002/6/11/Politeknik.Mal-2022 tanggal 17 Mei 2022 perihal Pelaksanaan Diklat Pemberdayaan Masyarakat Kepelautan dan Nelayan. 

Dalam pelaksanaannya Kantor Kesyahbandaran Utama Belawan bekerja sama dengan Politeknik Pelayaran Malahayati dengan materi Basic Safety Training (BST), Kapal Layar Motor (KLM) dan Surat Keterangan Kecakapan (SKK) 30 mil serta SKK 60 mil. 

Kepala Kantor Kesaybandaran Utama Belawan, Jhonny Runggu Silalahi dalam kata sambutannya mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya pemerintah pusat dalam meningkatkan sumber daya manusia dalam bidang kemaritiman dalam memberikan pendidikan dan pelatihan secara gratis kepada masyarakat. 

"Untuk mendukung program pemerintah tersebut, Kesyahbandaran Utama Belawan berinisiatif mengusulkan kegiatan ini untuk dapat turut serta memberi konstribusi positif kepada masyarakat umum dan nelayan di Pelabuhan Belawan dan sekitarnya," katanya.

Jhonny Runggu SilalahiUcap berharap, dengan adanya kegiatan ini yang dapat meningkatkan kompetensi dan kemampuan peserta Diklat yang tentunya nanti dapat bermanfaat, tidak hanya menambah pengetahuan tentang keselamatan namun dapat menjadi masyarakat yang lebih produktif dan memiliki daya saing.

"Tujuan Diklat ini diadakan untuk meningkatkan kompetensi dan daya saing masyarakat di Pelabuhan Belawan dan sekitarnya dalam hal keselamatan, keamanan dan perlindungan maritim. Selamat datang kepada seluruh peserta anda sekalian adalah pemuda-pemudi yang harus mengisi dan membanggakan untuk negara ini," ujarnya sebelum membuka secara resmi Diklat pemberdayaan masyarakat BST KLM, SKK 30 mil dan SKK 60 mil. 

Ditambahkan, kegiatan ini merupakan Diklat BST yang merupakan persyaratan untuk naik berkegiatan di atas kapal dan SKK 30 mil dengan ketentuan nantinya setelah lulus dan bersertifikat boleh membawa kapal motor hingga 30 mil dan SKK 60 mil. 

"Kegiatan ini setiap tahun akan kita adakan, target kita kali ini ada sebanyak 450 orang peserta tapi yang lolos seleksi ada 430 orang karena terkendala pada kesehatan calon peserta seperti buta warna, ijazah tidak memenuhi, tidak ada KTP dan Diklat ini akan diadakan mulai tanggal 8 hingga 11 Juni 2022 bertempat di terminal penumpang Bandar Deli Belawan," pungkasnya

Sementara itu, Direktur Politeknik Pelayaran Malahayati Tri Cahyadi mengatakan, diklat pemberdayaan masyarakat adalah bukti negara hadir melalui Kementerian Perhubungan untuk memberikan peningkatan kompetensi yang diharapkan nantinya para nelayan atau operator kapal layar motor memiliki sertifikasi yang memang sudah ditentukan oleh peraturan yang ada maupun juga meningkatkan keselamatan berlayar. 

"Politeknik pelayaran Malahayati mempunyai tugas dan tanggung jawab salah satunya adalah melaksanakan pengabdian kepada masyarakat,' sebutnya. (RE Maha/REM).

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini