KAL Pandang H-72 Jadi Kekuatan Baru di Lanal TBA Jajaran Lantamal 1

Sebarkan:


TANJUNGBALAI |
Kedatangan kapal KAL Pandang 1-1-72 disambut langsung Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) I Laksamana Pertama TNI Achmad Wibisono, turut juga didampingi Forkopimda Kabupaten Batubara di Dermaga C Inalum Kuala Tanjung Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batu Bara, Selasa (7/9/2021).

Danlantamal I Belawan Laksma TNI Achmad Wibisono kepada wartawan mengatakan, penyambutan Kapal Angkatan Laut Pulau Pandang merupakan salah satu unsur operasi yang sudah masuk ke dalam jajaran pangkalan TNI Angkatan Laut Tanjung Balai Asahan, yang disebut termasuk dalam jenis kapal patroli keamanan laut dengan panjang 28 meter.

"Faktor kebanggaan lainnya adalah KAL Pandang diproduksi oleh putra bangsa Indonesia sendiri di PT Palindo Marine Shipyard. Kapal dengan karakter 28 meter, lebar 6,2 meter dan berat 90 ton,dan memiliki ABK sejumlah 15 orang berikut komandan kapalnya. KAL Pandang diluncurkan pada tanggal 5 April 21 dan diresmikan pada tanggal 2 Juli 2001 dan masuk untuk memperkuat Lanal TBA," ujarnya.

Menurut Danlantamal I, Kapal Angkatan Laut (KAL) akan menambah angin segar daya gempur Lantamal I khususnya Lanal TBA untuk mengamankan wilayah Selat Malaka. Armada ini nantinya akan dioperasikan Pangkalan TNI AL Tanjung Balai Asahan dengan Komandan KAL. PANDANG 1-I-72 Kapten Laut (P) Juswan Simamora NRP 18930/P.


Turut hadir dalam acara penyambutan armada kapal KAL Pandan yaitu, Bupati Batubara Ir. H. Zahir, M. Ap dan Wakil Bupati Batubara Oky Balprima S.E, Danlanal TBA Letkol Laut (P) Robinson Hendrik Edwiory S.E, Dandim 0208/AS Letkol Inf Sri Marantika Beruh S. Sos, Danyon 126/KC Letkol Inf Dwi Widodo, Mewakili Kapolres Batubara Kompol Rudy, SEVP Operasi PT Inalum Reynaldi Harahap, Ketua DPRD Kabupaten Ashaan fM. Safi'i, mewakili Kajari Batubara Syafrizal, Kepala BC Kuala Tanjung Budi,dan Kepala KSOP Kuala Tanjung Aan Anwar.

Pada kesempatan itu juga, Danlantamal I, Laksma TNI Achmad Wibisono dianugerahkan kain songket sebagai simbol tradisi penghormatan oleh Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, yaitu tanda memasuki tanah melayu dan dilanjutkan pemotongan pita oleh Danlantamal I pertanda KAL Pandang siap beroperasi mengamakan wilayah pantai timur Sumatera Utara.

Dalam sambutannya Bupati Batubara Ir. H. Zahir mengatakan, "kami merasa bangga terhadap TNI AL karena KAL Pandang dapat membantu menjaga keamanan,dan menegakan hukum di laut khususnya di Selat Malaka, yaitu di wilayah sekitar Kabupaten Batubara," ucapnya.(Surya)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini