Diskotik The Cube Club Medan yang berada di Hotel Danau Toba, Jalan Imam Bonjol, Medan, ternyata tidak menghargai warga Kota Medan yang sedang menjalankan ibadah puasa.
Pasalnya, berdasarkan dari hasil investigasi wartawan, Minggu (4/6/2017) dinihari, The Cube Club menampilkan penari striptis yang hanya menggunakan pakaian dalam (bra dan celana dalam, red) di atas panggung yang disediakan.
Kerasnya dentuman musik membuat para penari wanita-wanita cantik berpostur tubuh tinggi ini tampak menari meliuk-liukkan badannya untuk menggoda para pengunjung pria hidung belang, yang sengaja datang ke lokasi tempat hiburan malam tersebut.
Amri, salah satu pengunjung mengatakan tidak seharusnya Pemerintahan Kota Medan membiarkan adanya penampilan tari striptis disuguhkan pihak management The Cube Club selama Bulan Suci Ramadhan.
"Sudah kelewatan sekalilah itu bang, berarti sama saja mereka tidak menghargai umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa. Seharusnya pemerintah khususnya Gubernur Sumatera Utara harus segera bertindak dan memberikan teguran keras kepada pemilik usaha," ujar Amri (27) kepada wartawan, Senin (5/6/2017).
Meskipun The Cube itu memiliki izin beroperasi saat puasa, Amri berharap pihak management harus bisa menghargai Bulan Suci Ramadhan yang tengah berlangsung saat ini.
"Kalau bisa selama satu bulan ini ditutup saja lokasi tempat hiburan malam itu oleh Bapak Gubernur Sumut beserta pemerintahan terkait," celetuh Amri.
Sementara, pengakuan salah seorang supir taksi yang mangkal dekat lokasi, mengatakan lokasi hiburan malam itu beroperasi setiap harinya dengan menampilkan penari striptis.
"Apalagi kalau pas Hari Sabtu, lebih hot-hot pun lagi penampilan penari striptis tersebut. Pokoknya seksi habislah, apalagi diiringin derasnya dentuman irama musik yang ada," pungkasnya sambil meminta namanya tidak disebutkan.(Snd)
