[caption id="attachment_72769" align="aligncenter" width="1000"]
Ilustrasi UN SMP[/caption]
Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) baik Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) mau pun Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kabupaten Deliserdang gratis. Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan Deliserdang Wastiana Harahap pada Sabtu (11/3).
Menurut Wastiana Harahap, dana pelaksanaan UN dari Dana Biaya Operasional Sekolah (BOS). "UN tidak dikutip biaya, biaya UN dari Dana BOS. Deliserdang terbanyak di Sumut untuk peserta UN," kata Wastiana.
Sementara terkait adanya pelatihan yang diikuti para siswa/i yang akan melaksanakan UN itu merupakan pribadi siswa/i. "Kalau pelatihan UN itu pribadi siswa/i. Saya pastikan UN gratis, jika ada pengutipan laporkan pada saya," tegas Wastiana.
Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) baik Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) mau pun Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kabupaten Deliserdang gratis. Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Pendidikan Deliserdang Wastiana Harahap pada Sabtu (11/3).
Menurut Wastiana Harahap, dana pelaksanaan UN dari Dana Biaya Operasional Sekolah (BOS). "UN tidak dikutip biaya, biaya UN dari Dana BOS. Deliserdang terbanyak di Sumut untuk peserta UN," kata Wastiana.
Sementara terkait adanya pelatihan yang diikuti para siswa/i yang akan melaksanakan UN itu merupakan pribadi siswa/i. "Kalau pelatihan UN itu pribadi siswa/i. Saya pastikan UN gratis, jika ada pengutipan laporkan pada saya," tegas Wastiana.
Sebelumnya Sekretaris Dinas Pendidikan Deliserdang Misran Sihaloho menerangkan, UN SMP/ sederajat di Kabupaten Deliserdang akan diikuti 260 SMP dan 125 MTs. "UN SMP/sederajat diikuti 260 SMP dengan 23.197 siswa dan dan 125 MTs dengan 8119 siswa," terang Misran.
Menurut Misran Sihaloho, UN SMP/sederajat dibagi menjadi dua Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Dimana untuk UNBK SMP/sederajat akan diikutu 68 sekolah terdiri dari 22 SMP Negri dan 46 SMP swasta/Tsanawiyah. "Untuk sekolah yang mengikuti UNBK SMP seperti SMPN 1 Lubuk Pakam dan SMPN 2 Lubuk Pakam," kata Misran.
Sementara untuk pelaksanaan, lanjut Misran Sihaloho, UNBK dan UNKP akan dilaksanakan bersamaan pada 2 Mei 2017 sampai 5 Mei 2017. "UNBK dan UNKP akan dilaksanakan bersamaan pada 2 Mei 2017 sampai 5 Mei 2017," ujar Misran.
Ditanya persiapan pelaksanaan UN SMP baik UNBK maupun UNKP, Misran Sihaloho menjelaskan, sudah 95 persen dan sejauh ini belum ada permasalahan. "Persiapan sudah 95 persen, sejauh ini belum ada permasalahan. Kita sudah berkoordinasi PLN dan percetakan, mudah - mudahan tidak ada masalah," jelas Misran.(walsa)
Menurut Misran Sihaloho, UN SMP/sederajat dibagi menjadi dua Nasional Kertas dan Pensil (UNKP) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Dimana untuk UNBK SMP/sederajat akan diikutu 68 sekolah terdiri dari 22 SMP Negri dan 46 SMP swasta/Tsanawiyah. "Untuk sekolah yang mengikuti UNBK SMP seperti SMPN 1 Lubuk Pakam dan SMPN 2 Lubuk Pakam," kata Misran.
Sementara untuk pelaksanaan, lanjut Misran Sihaloho, UNBK dan UNKP akan dilaksanakan bersamaan pada 2 Mei 2017 sampai 5 Mei 2017. "UNBK dan UNKP akan dilaksanakan bersamaan pada 2 Mei 2017 sampai 5 Mei 2017," ujar Misran.
Ditanya persiapan pelaksanaan UN SMP baik UNBK maupun UNKP, Misran Sihaloho menjelaskan, sudah 95 persen dan sejauh ini belum ada permasalahan. "Persiapan sudah 95 persen, sejauh ini belum ada permasalahan. Kita sudah berkoordinasi PLN dan percetakan, mudah - mudahan tidak ada masalah," jelas Misran.(walsa)