![]() |
| Walikota LIRA Tebingtinggi Ratama Saragih SH saat menyampaikan pendapat di ruang kerja, Kamis, (18/9/2025). (mol/halasan r) |
TEBINGTINGGI | Julukan Kota Pelajar melekat pada Kota Tebingtinggi, selain sebagai Kota Lemang dan Kota Kue Kacang. Pemerintah Kota Tebingtinggi selama ini mendorong pengembangan sektor pendidikan melalui program beasiswa, serta kegiatan seperti Seleksi Paskibraka, yang mencerminkan perhatian serius terhadap dunia pendidikan.
Semangat masyarakat Tebingtinggi juga terlihat dari antusiasme orang tua yang setiap pagi mengantar anak-anaknya ke sekolah. Namun, dibalik semangat itu, masalah lalu lintas padat di jam masuk sekolah menjadi keluhan banyak pihak.
Pantauan awak media beberapa hari terakhir menunjukkan, sejak pukul 07.00, arus lalu lintas menuju sekolah di sejumlah titik rawan macet seperti depan SMA Negeri 2 Tebingtinggi, Simpang Beo, dan Simpang Dolok terlihat padat tanpa kehadiran polisi lalu lintas.Yang mana di Kota Tebingtinggi pelajar masuk sekolah pukul 7.15.
Lebih mirisnya lagi, jika hujan turun meski hanya rintik-rintik, tidak ada personel Satlantas Polres Tebingtinggi yang berjaga di titik kemacetan tersebut.
Menanggapi kondisi itu, Ratama Saragih SH selaku sosial kontrol Walikota LIRA Tebingtinggi, Kamis, (18/9/2025), mangatakan sangat menyayangkan lemahnya pelayanan Satlantas Polres Tebingtinggi dalam mengatur lalu lintas di jam sibuk.
“Sejatinya Satlantas harus menempatkan petugas di titik rawan kemacetan, apalagi di waktu tertentu mobilisasi warga sangat padat. Jika hal ini diabaikan, maka motto Presisi Polri hanya jadi hisapan jempol semata,” tegasnya.
Ratama juga menambahkan, kondisi ini dapat merugikan masyarakat, baik rugi waktu, kesempatan, hingga risiko terlambat masuk kerja yang bisa berdampak pada denda maupun pemotongan gaji.
Ia bahkan meminta Kapolda Sumut Irjen Pol Wisnu Hermawan SIK untuk segera mengevaluasi kinerja Polres Tebingtinggi.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Tebingtinggi AKP Nanang Kusumo saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp menyampaikan apresiasi atas masukan masyarakat.
"Trims infonya, personil sdh kami tempatkan di lokasi tsb, namun kami akan lakukan pengecekan kembali..," ucapnya.
Masyarakat Kota Tebingtinggi berharap aparat kepolisian benar-benar hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman, terutama bagi anak-anak sekolah dan para pekerja yang beraktivitas di pagi hari.

