Sesuai masukan dari Badan Intelijen Negara (BIN) kepada pelabuhan bandara, Kementerian Perhubungan mengintruksikan untuk meningkatkan status keamanan menjadi waspada menyusul ancaman teror bom terhadap sejumlah maskapai di beberapa negara. Langkah ini juga untuk mengantisipasi masuknya ISIS melalui Bandara.
Manajer humas PT AP II cabang Bandara Kualanamu Wisnu Budi Setianto mengatakan memang sudah melakukan pengamanan patroli seluruh akses bandara dengan mengaktifkan sekitar 160-an CCTV. "Pasti ada tambahan lagi, baik itu personil maupun CCTV," ujarnya.
Wisnu juga menegaskan akses-akses yang dapat dilalui di Bandara Kualanamu diperketat dengan pengawasan Avsec dibantu TNI-Polri ,”seluruh kegiatan AVSEC , TNI Polri tetap dikeliling secara berkala di terminal juga secara khusus sesuai SOP," ungkapnya. Dirinya juga mengakui belum ada indikasi terkait adanya perkembangan ISIS. Meskipun begitu menurtnya sangat membantu dengan adanya Permen Perhubungan nomor 127 tahun 2015 tentang program keamanan penerbangan nasional dan instruksi Dirjen Perhubungan Udara nomor 3 tahun 2015 tentang perbaikan sistem keamanan Bandar Udara.
Surat edaran dari BIN untuk mencegah masuknya ISIS dari Bandara Kualanamu . Pihak keamanan Bandara Kualanamu telah melakukan Pengetatan Pemeriksaan Keamanan (PPA) yang melibatkan TNI dan Polri. KNIA telah menerima surat edaran dari BIN itu, Minggu (22/11) siang dan sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan pengawasan objek vital yang ada di Bandara, termasuk memperbanyak volume patroli, profelling hingga pengawasan menggunakan CCTV.(walsa)
Surat edaran dari BIN untuk mencegah masuknya ISIS dari Bandara Kualanamu . Pihak keamanan Bandara Kualanamu telah melakukan Pengetatan Pemeriksaan Keamanan (PPA) yang melibatkan TNI dan Polri. KNIA telah menerima surat edaran dari BIN itu, Minggu (22/11) siang dan sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan pengawasan objek vital yang ada di Bandara, termasuk memperbanyak volume patroli, profelling hingga pengawasan menggunakan CCTV.(walsa)