 |
| Para pejabat yang baru dilantik Kajati Sumut Dr Harli Siregar. (mol/intl) |
MEDAN | Jaksa Agung Prof ST Burhanuddin melakukan rotasi besar-besaran pejabat di wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut).
Kajati Sumut Dr Harli Siregar, Rabu (4/11/2025) di Adhyaksa Hall Kejati Sumut, Jalan Jenderal Besar AH Nasution Medan melantik sekaligus serah terima jabatan Wakajati, lima Asisten serta 15 Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari).
“Lakukan pencegahan dan pemberantasan korupsi untuk pemulihan keuangan negara serta layani kebutuhan hukum di masyarakat dengan penuh integritas,” tegas Harli.
Kepada pejabat yang baru dilantik agar segera melakukan konsolidasi dengan jajaran serta segera bekerja dengan profesional dan mendukung penuh program Jaksa Agung Republik Indonesia, khususnya pemberantasan korupsi dan kejahatan yang merugikan keuangan maupun perekonomian negara demi memulihkan dan menyelamatkan keuangan dan kekayaan negara.
“Segera penuhi dan hadirkan rasa keadilan hukum di masyarakat dengan berpegang teguh pada integritas. Jangan cederai rasa keadilan masyarakat kecil,” tegasnya.
Lebih lanjut, Plh Asisten Intelijen (Asintel) Bani Ginting, kepada awak media menyampaikan, pelantikan dan pergantian pejabat di lingkungan kejaksaan merupakan suatu kebutuhan untuk keberlangsungan roda organisasi.
Diharapkan dapat menjadi semangat dan spirit baru bagi penegakan hukum di wilayah masing-masing, sehingga dapat mewujudkan rasa keadilan ditengah-tengah masyarakat,” ucap Bani Ginting.
5 Asisten
Wakajati saat ini dijabat Abdullah Noer Deny, menggantikan Sofyan S. Sedangkan kelima Asisten Kejati Sumut yang baru dilantik yakni Asintel Nauli Rahim Siregar yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Makassar. Pejabat lama, Andri Ridwan dipromosikan menjadi Koordinator pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (JAM Pidum) Kejaksaan Agung.
Asisten Pembinaan (Asbin) Herlina Setyorini, menggantikan pejabat lama, I Nyoman Sucitrawan yang dipromosikan sebagai Koordinator pada Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM Intel).
Asisten Pengawasan (Aswas) Agung Ardiyanto, menggantikan Darmukit yang mendapat promosi sebagai Koordinator pada JAM Pidum.
Kemudian Asisten Perdata Tata Usaha Negara (Asdatun) Nur Handayani, menggantikan Datuk Rosihan Anwar yang mendapat promosi sebagai Koordinator pada Jaksa Agung Muda Pidana Militer (JAM Pidmil). Kelima, Asisten Pemulihan Aset Muhammad Ali Akbar
15 Kajari
Selain 5 Asisten, terdapat 15 Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) yang berganti yaitu Kajari Padang Lawas Soemarlin Halomoan Ritonga, sebelumnya Koordinator pada Kejati Gorontalo, menggantikan Sinrang yang dipromosikan menjadi Kajari Pinrang.
Kajari Belawan Yusup Darmaputra, sebelumnya sebagai Kajari Hulu Sungai Tengah, menggantikan Samiaji Zakaria yang mendapat promosi menjadi Aspidsus Kejati Kaltara.
Kajari Samosir Satria Irawan sebelumnya sebagai Kajari Halmahera Timur, menggantikan Karya Graham Hutagaol.
Kajari Tapanuli Utara (Taput) Donny Kayamudin Ritonga, sebelumnya menjabat Kajari Pasangkayu, menggantikan Dedy Frits Rajagukguk.
Kajari Toba Muslih sebelumnya Koordinator di Kejati Jawa Barat, menggantikan Dohar Nosib Wira Warman yang dipromosikan menjadi Kajari Semarang.
Kajari Karo Danke Rajagukguk yang sebelumnya Koordinator Kejati Kalimantan Barat, menggantikan Darwis Burhansyah.
Kajari Asahan Mochamad Judhy Ismono menggantikan Basril G. Kajari Serdangbedagai Amriyata yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Lingga, menggantikan Rufina Br Ginting.
Kajari Gunungsitoli Firman Halawa, menggantikan Parada PT Situmorang yang dipromosikan menjadi Asisten Pemulihan Aset Kejati Bangka Belitung.
Kajari Simalungun Munawal Hadi, sebelumnya menjabat Kajari Bireuen, menggantikan Irfan Hargianto. Kajari Humbang Hasundutan (Humbahas) Donald Togi Joshua Situmorang yang sebelumnya menjabat sebagai Koordinator Kejati Banten, menggantikan Noordin Kusumanegara.
Kajari Batubara Fransisco Tarigan, sebelumnya menjabat Kajari Rejang Lebong, menggantikan Diky Octavia. Kajari Tanjungbalai Bobon Robiana, sebelumnya Koordinator di Kejati Jawa Timur, menggantikan Yuliyati Ningsih.
Kajari Dairi Yudha Asmara, sebelumnya sebagai Kajari Aceh Barat Daya menggantikan Cahyadi Sabri. Kajari Tebing Tinggi Satria Abdi, sebelumnya sebagai Kajari Bantaeng, menggantikan Muchsin yang dipromosikan menjadi Asisten Pemulihan Aset Kejati Kalimantan Timur.
Dalam kesempatan tersebut Kajati Harli Siregar juga melantik 2 koordinator yakni Riki Saputra dan Herlangga Wisnu Murdianto. (roberts/robs)
