Geng Motor Bersajam Serang Centeng Kebun PTPN di Pagar Merbau

Sebarkan:

Centeng Kebun dikejar kejar Geng Motor 
DELISERDANG | Gerombolan anak geng motor kembali membuat keributan dengan menembaki rumah warga pakai mercon jelang sahur di Jalan lintas Galang - Lubuk Pakam tepatnya di Desa Pagar Merbau I, Kecamatan Pagar Merbau, Kabupaten Deli Serdang sekitar pukul 3.00 wib pagi Minggu, 16/3/2025.

Mereka tak hanya menyerang rumah rumah warga dengan mercon. Tapi juga  disimpang tekongan tak jauh dari Kantor Camat Pagar Merbau, gerombolan anak geng motor bersenjata tajam itu mengejar dua orang penjaga kebun (Centeng) Kebun Sawit PTPN2 hingga keduanya lari tunggang langgang sampai terbanting banting jatuh dari sepeda motornya menyelamatkan diri kerumah warga.

Dua orang centeng Kebun yang ketakutan dikejar kejar puluhan anak geng motor, adalah Andre dan temannya sesama Centeng Kebun PTPN 2 yang sedang patroli jaga kebun. 

Menurut Andre mereka dikejar Anak geng motor bersajam saat disimpang tekongan hingga keduanya lari ketakutan menyelamatkan diri masuk ke rumah Beno warga Desa Pagar Merbau 1.

" Dikejar kejar kami mau dibacok, mereka banyak bawa klewang, arit dan sebagainya. Takutla kami," ucap Andre.

Puluhan geng motor membawa senjata tajam berteriak teriak bacok bacok pada kedua Centeng yang dikejar sambil menembaki rumah rumah warga pakai mercon. Warga sekitar tak ada yang berani keluar rumah takut menjadi sasaran. 

Penghuni rumah di simpang tekongan juga kabar lari tunggang langgang menyelamatkan diri melihat banyaknya anggota geng motor berkumpul disimpang tekongan itu. 

Setelah itu, rombongan anak geng motor bergerak menuju arah Kecamatan Galang. Belum ada informasi tentang ada korban luka atau kerusakan yang ditimbulkan oleh aksi gerombolan geng motor saat itu. Geng motor memang kerap beraksi di Kecamatan Pagar Merbau setiap jelang subuh hari libur sekolah mereka menjadikan Pagar Merbau lintasan dari Galang- Lubuk Pakam atau sebaliknya.

Aksi para gerombolan geng motor ini sudah mengalihkan kegiatan mereka membuat rusuh dan menggangu warga pada jelang subuh, hal ini dilakukan menghindari patroli aparat keamanan TNI dan Polisi yang dilakukan pada jam jam rutin paling lama jam 1-2 malam. Tapi saat petugas istirahat para geng motor ini beraksi bikin onar mencari keributan. ( GN)



Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini