BELAWAN | Guna meningkatkan kompetensi dan pemahaman tentang pentingnya manajemen keselamatan kecelakaan kerja (K3), sekitar 3469 tenaga kerja bongkar muat (TKBM) Pelabuhan Belawan mendapat pendidikan dan pelatihan (Diklat), Jumat (10/3/2023).
Diklat yang menghadirkan narasumber dari berbagai instansi terkait dengan kepelabuhanan itu dilaksanakan secara bergilir pada salah satu rumah toko yang berada di kawasan komplek perumahan Griya Martubung, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan.
"Kalau dilaksanakan sekaligus ruangan ruko itu tidak memadai," ujar salah seorang peserta Diklat.
Selama Diklat berlangsung peserta diberi minuman kopi dan teh serta kue dan satu kotak nasi untuk makan siang. Selain itu peserta Diklat juga diberi tanda pengenal dan buku panduan Diklat yang dimulai sejak pagi hingga tengah hari itu.
Agar bisa ikut sebagai peserta buruh harus mengeluarkan biaya sebesar Rp. 300.000 per orang. Dana tersebut boleh dibayar langsung oleh buruh melalui rekening bank yang telah disediakan atau dibayar melalui perwakilan.
Diklat sudah berlangsung sekitar empat hari itu dengan lancar dan aman. Diharapkan, usai mengikuti Diklat pengetahuan buruh tetang hak dan kewajiban serta pemahaman tetang K3 meningkat apalagi K3 merupakan kebutuhan dasar bagi setiap pekerja, termasuk bagi buruh bongkar muat Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Belawan. (RE Maha/REM)