Geng Motor Merajalela di Tamora, Warga Dikejar Pakai Senjata Tajam

Ilustrasi geng motor

DELISERDANG | Aksi meresahkan kelompok anak muda geng motor semakin meresahkan warga yang melintas di Jalan Lintas Sumatera ( Jalinsum) Lubukpakam - Tanjungmorawa, tepatnya di tekongan simpang pasar 7 Desa Wonosari hingga punggiran jalan Pasar IX Desa Tanjung Baru,  Kecamatan Tanjungmorawa Kabupaten Deliserdang.

Informasi dari warga sekitar lokasi, puluhan pemuda mengendarai sepeda motor membawa senjata tajam dan benda lainnya melakukan penyerangan terhadap pengendara yang melintas di sekitar pasar VII Desa Wonosari hingga pasar IX Desa Tanjung Baru ke arah kota Tanjungmorawa pada Minggu sekitar pukul 03.00 wib dini hari tadi.

" Mereka umumnya anak anak belasan tahun, bergerombol naik sepeda motor puluhan orang dan ada yang nenteng senjata tajam, kayu dan besi. Kita lihat ngejar ngejar orang melintas ke arah kota Tanjungmorawa. Udah ngeri sekali mereka sekarang, dulu enggak seperti itu anak muda disini, tapi sekarang sudah jahat jahat makin merajalela mengganggu masyarakat," ucap Edi warga Desa Wonosari yang tinggal di tepi jalan raya.

Warga berharap pihak Kepolisian dapat memberikan tindakan tegas kepada gerombolan Geng motor itu. Memang mereka masih umumnya pelajar, tapi kelakuannya sudah mengancam masyarakat yang tidak tau apa apa jadi korban.

Terkait keresahan masyarakat Tanjung Morawa dengan Geng motor ini juga menjadi perbincangan masyarakat di media sosial.

Korban mengaku mengalami luka akibat menyelamatkan diri saat dikejar gerombolan Geng motor saat melintas di Pasar VII Desa Wonosari Kecamatan Tanjung Morawa, Deliserdang Minggu 22/1/2023 dinihari tadi.

Li Saputri Diana mengaku menjadi salah satu korban kebringasan Geng motor yang beraksi pada Minggu dini hari tadi.

Dalam postinganya di media sosial, korban menunjukkan luka memar di pahanya akibat terjatuh saat menyelamatkan diri dari kejaran pelaku Geng motor yang menyerangnya sewaktu melintas di pasar VII Desa Wonosari, Kecamatan Tanjungmorawa.

Warga lainnya menyebutkan, kalau para gerombolan Geng motor ini kerap beraksi lewat tengah malam hingga menjelang subuh. Sementara diwaktu itu jarang ada patroli pihak Kepolisian. ( Wan)