Wartawan Metro Online dan Mahasiswa Universitas Quality Berastagi Juara Lomba Karya Tulis Hakordia 2021

Sebarkan:

 


Gedung Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kejati Sumut. (MOL/Ist)



MEDAN | Robert Siregar, wartawan Metro Online keluar sebagai juara I Lomba Karya Tulis Jurnalistik pada peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) tahun 2021. Sedangkan Ronaldo C Ginting dari Universitas Quality Berastagi untuk kalangan mahasiswa di Sumut.


Demikian informasi dihimpun dari Ketua Panitia Lomba Karya Tulis Dwi Setyo Budi Utomo juga Asintel Kejati Sumut melalui Kasi Penkum Yos A Tarigan lewat pesan WhatsApp (WA), Kamis malam (16/12/2021).


Untuk kalangan jurnalis, Tonijer Hutagalung dari media orbit digital dan Sumardiansyah Tarigan (koran harian metro 24) menempati urutan II dan III.


Sedangkan untuk kalangan mahasiswa, M Rayhan Fadhlilah dari Universitas Negeri Medan (Unimed) dan Mawar NH Panjaitan (Universitas HKBP Nommensen Medan) harus puas di urutan II dan III.


Peringatan Hakordia tahun ini bertemakan 'Satu Padu Bangun Budaya Antikorupsi'. Robert Siregar mengusung judul 'Ucok dan Sanggar Perangi, Cegah Korupsi'.


Sedangkan Tonijer mengangkat judul 'Korupsi by Design, Kejati Pulihkan Kerugian Keuangan Kota Medan' dan Sumardiansyah dengan judul 'Satu Padu Bangun Budaya Antikorupsi'.


'The Champion' Robert Siregar, Jumat (17/12/2021) mengatakan, untuk menghasilkan karya penulisan jurnalistik yang baik dan terarah, tidak ada yang instan alias perlu proses. Khususnya butuh asupan yang kaya akan referensi, mampu memetakan permasalahan dan menawarkan solusi yang tepat dan terukur.


"Nggak ada yang hebat di dunia ini. Bedanya mungkin Saya dan kedua rekan sesama jurnalis lebih beruntung dibandingkan puluhan kontestan lainnya. Topik dan narasinya mungkin berhasil mencuri hati dewan juri," kata alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sisingamangaraja (Fisip US) XII Medan itu.


Pria dikaruniakan 4 anak tersebut berharap even lomba karya tulis dimaksud bisa dilangsungkan jajaran Kejati Sumut setiap peringatan Hakordia. 


Sekaligus mempererat tali silaturahmi sebagai mitra kerja dan membangkitkan semangat menulis antikorupsi kalangan wartawan/jurnalis khususnya usia muda, inovatif dan energik.


Harapan senada juga diungkapkan Tonijer Hutagalung, alumni STM Soposurung, Balige dan Sumardiansyah Tarigan, alumni Pendidikan Teknologi Kimia Industri (PTKI) Medan. 


Sementara untuk kategori mahasiswa, Ronaldo C Ginting mengangkat judul tulisan 'Satu Padu Bangun Budaya Antikorupsi' (Cegah Korupsi Sejak Usia Dini).


M Rayhan Fadhlilah  sebagai runner up mengusung judul 'Bersinergi Membangun Budaya Antikorupsi Sejak Usia Dini dan Mawar NH Panjaitan dengan judul 'Satu Padu Bangun Budaya Antikorupsi Dimulai dari Usia Dini'.


Sedangkan Dewan Juri masing-masing Dr Dwi Setyo Budi Utomo SH MH (Asintel Kejati Sumut), Rizal Rudi Surya SH (ahli pers dari Dewan Pers) dan James P Pardede (Pemred mediasumutku). (ROBERTS)











 






Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini