Pertemuan sekaligus silatuhrahmi yang bertempat di Aula Tunggal Panaluan Polres Labuhanbatu tersebut dihadiri oleh Kasat Intel, Kasat Binmas, Kasub Bag Humas, Kanit III Sat Intel, Kasi Propam, Ketua dan Pengurus NU serta para Tokoh Agama se Kab. Labuhanbatu Raya dengan tujuan untuk meningkatkan kerjasama antara POLRI , NU dan para Tokoh Agama dalam memelihara Kamtibmas agar tetap kondusif di wilayah hukum Polres Labuhanbatu.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan, S.I.K., M.H melalui Waka Polres Labuhanbatu menyampaikan terimakasih kepada seluruh tamu undangan yang hadir dan mengajak bersama-sama untuk menjaga kedaulatan dan keharmonisan umat beragama khususnya di Wilkum Polres Labuhanbatu Raya tercinta ini.
Waka Polres Labuhanbatu menyebutkan bahwa Nahdlatul Ulama (NU) merupakan tiang agama paling besar di Indonesia. Waka Polres Labuhanbatu dalam pertemuan tersebut juga menyampaikan apabila ada oknum Polri yang bermain-main dengan Narkoba agar segera dilaporkan.
“Akan kami proses dan tindak tegas siapapun yang bermain-main dengan Narkotika,” ucap Waka Polres Labuhanbatu.
Ketua PC Nahdlatul Ulama (NU) Kab. Labuhanbatu, Ali Azhar Samosir menyebutkan siap mendukung dan bekerjasama dengan Polres Labuhanbatu guna menjaga Harkamtibmas yang aman dan kondusif serta mendukung secara penuh program pemerintah terutama terhadap pelaku Narkoba di Labuhanbatu.
"Yang paling penting ialah bagaimana polisi juga sebagai komponen penting untuk menjaga kondisifitas dari negeri ini khusus nya di labuhanbatu harus bersikap transparan dan tegas terhadap perilaku yang bertentangan dengan undang-undang apalagi terhadap pelaku narkoba sebab lolosnya man batak merupakan preseden buruk terhadap institusi Polri," ucap Ketua PC NU Labuhanbatu.
Alumni Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta inipun meminta kepada Aparat Penegak Hukum Polres Labuhanbatu agar menindak tegas bagi siapapun yang menyebarkan berita hoax, karena saat ini Pemerintah fokus terhadap penanganan virus Corona (Alfin)
