 |
| Salah satu korban dilarikan ke RSU Panyabungan untuk mendapatkan perwatan insentif akibat diduga keracunan dari pipa gas milik perusaahan PT.SMGP, Senin (25/01/21). |
MANDAILING NATAL|Diduga berasal dari salah satu pipa gas milik perusahaan PT. SMGP di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), dikabarkan mengalami kebocoran, Senin (25/1).
Informasi yang diperoleh dilapangan, setidaknya ada 4 yang tewas dalam insiden itu dan 16 warga lainnya terpaksa dievakuasi ke Rumah Sakit Umum (RSU) Panyabungan untuk mendapat perawatan insentif yang diduga mengalami keracunan dari pipa gas tersebut.
Sementara, untuk indentitas korban, hingga saat ini belum diketahui. Namun, selain orang dewasa, termasuk anak-anak juga ada yang meninggal dalam inseden itu.
Hingga berita ini diturunkan, pihak perusahaan bulum bisa memberikan keterangan penyebab pasti kebocoran pipa tersebut.
Namun, dapat dipastikan kebocoran gas H2S milik perusahaan panas bumi Geotermal Power atau OTP yang beroperasi di wilayah Kecamatan Puncak Sorik Marapi.
Dari pantuan dilapangan saat ini, mobil ambulans masih lalu lalang di pintu masuk perusahaan dan kepolisian juga berjaga - jaga di titik lokasi.(Reporter: Hasmar Lubis/Ginda)
