Bikers FKPPI Korsa Sumut Dukung Polrestabes Medan Berantas Narkoba

Sebarkan:

TEGAS: Kapoldasu, Irjen Pol Martuani Sormin saat  menginterogasi tersangka pengedar sabu di RS Bhayangkara Medan. 


MEDAN | Komunitas Bikers FKPPI Korsa Sumut sangat mendukung penuh Satres Narkoba Polrestabes Medan dalam pemberantasan peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

Hal itu dikatakan pendiri sekaligus Penasehat Komunitas Bikers FKPPI Korsa Sumut Hanafi Maksum Tanjung kepada wartawan, Sabtu (16/1/2021) malam.

Selain mendukung, ia juga mengapresiasi Satres Narkoba yang sudah sering mengungkap para bandar narkoba.

"Saya selalu membaca media koran dan online. Baru-baru ini Satres Narkoba meringkus pasangan sejoli pengedar narkoba masing-masing berinisial RS (40) warga Jalan Lintas Timur Desa Seberida, Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Indra Giri Hulu, Riau dan NN (40) warga Jalan Karya Clincing Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat.  Petugas juga menyita barang bukti 750 gram sabu, 1 tas, uang Rp 25 juta dan mobil Xenia warna hitam BK 1687 LT," ujarnya.

Tambahnya, kinerja Satres Narkoba tidak sampai disitu saja. Dimana petugas belum lama ini juga berhasil membekuk 4 bandar narkoba jaringan internasional (Malaysia-Aceh-Pulau Jawa), dimana seorang tersangka berinisial MS (31) warga Desa Klampisrejo Dusun Klampis Utara, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur terpaksa ditembak mati karena melawan petugas. Dari para tersangka juga disita 26,9 Kg.

"Saya mewakili Bikers FKPPI Korsa Sumut sangat mengapresiasi atas kinerja Satres Narkoba Polrestabes yang berhasil menangkap dan menembak mati bandar narkoba jaringan internasional," tambahnya.

Lanjut Hanafi, ia sudah membayangkan berapa anak bangsa yang hancur kalau barang haram tersebut lolos dan dapat di edarkan.

"Saya sampaikan sekali lagi, tindakan tegas, keras dan terukur yang diberikan kepada bandar narkoba suudah pas. Sesuai ketegasan Kapolda Sumut Irjen Pol Martuani, yiada tempat di Sumatera Utara ini untuk narkoba," pungkasnya.

Sebelumnya, petugas Satres Narkoba Polrestabes Medan berhasil membekuk 4 bandar narkoba jaringan internasional (Malaysia-Aceh-Pulau Jawa), seorang tersangka terpaksa ditembak mati karena melawan petugas.

Para tersangka masing-masing berinisial MS (31) warga Desa Klampisrejo Dusun Klampis Utara, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (tewas), ESR (23) dan RS (20) keduanya warga Jalan Jumpa Glumpang VII Kelurahan Jeumpa Glumpang VII, Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara. Serta FS (20) warga Kelurahan Rambot Dusun Habib Alwi I, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Tenggara. 

Petugas juga menyita barang bukti 26,9 Kg sabu.(ka) 



Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini