Paluta - Seleksi prestasi akademik nasional perguruan tinggi keagamaan islam negeri (SPAN PTKIN) dan seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) tahun 2020 telah resmi diumumkan beberapa waktu lalu.
Terkait itu, puluhan santri kelas XII madrasyah aliyah swasta (MAS) dari yayasan pondok pesantren modern Al hasymyah darul ulum (PEMADU) yang berlamat di Kecamatan Halongonan, Kabupaten Padang lawas utara (Paluta) berhasil lulus sebagai mahasiswa baru di berbagai perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia lewat dua jalur seleksi tersebut.
Berdasarkan informasi didapat dari pimpinan yayasan PEMADU yang disampaikan melalui direkturnya H Abdul Mutholib Siregar,M.Pd Minggu, (10/4/2019) mengatakan, sebanyak 34 orang santrinya dinyatakan lulus di jalur SPAN PTKIN dan SNMPTN untuk pelajaran tahun 2019/2020.
"Alhamdulillah tahun ajaran 2019/2020 ini santri PEMADU yang kita ketahui sementara yang lulus di jalur SPAN PTKIN dan SNMPTN sebanyak 34 orang,artinya naik 50 persen dari tahun lalu yakni, hanya sebanyak 21 santri saja." katanya.
Lanjut Abdul Mutholib, atas prestasi tersebut pihak yayasannya megucapkan selamat bagi para santri yang lulus serta mengucapkan terima kasih atas kerja sama seluruh tenaga pendidik yayasan dan para orang tua santri atas perolehan jumlah kelulusan Santri Pemadu di berbagai jalur PTN di Indonesia.
"Sesuai visi yayasan PEMADU untuk mewujudkan lembaga pendididkan yang mampu menjadi penggerak pembangunan SDM yang berakhlakul karimah, alim, ikhtiyar dan mujawaddah, Insya Allah tahun depan 90 Santri Pemadu akan ditargetkan masuk PTN," ungkap jebolan ponpes Gontor ini.
Disampaikannya,Adapun rincian sementara nama nama santrinya yang diketahui pihaknya lulus lewat jalur SPAN PTIKN tahun 2020 yakni, Aulina Syafitri Siregar (managemen dakwah IAIN Padangsidimpuan), Asti warni Harahap (Hukum keluarga UIN Imam Bonjol Padang). Dahrim Hasibuan (Ilmu Al-Qur'an dan tafsir UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Diana sari Siregar (Ilmu perpustakaan dan informasi Islam UIN imam Bonjol Padang.) Sri minta ito Siregar (Pendidikan guru madrasah ibtidaiyah UIN Imam Bonjol Padang.)Nur khopipa Siregar (Ekonomi syariah UIN Imam Bonjol Padang), Nuriza putri Piliang (Managemen haji dan umrah IAIN Bukittinggi), Nofia Handayani (Pendidikan guru madrasah ibtidaiyah UINSU), Siti Rubiah dalimunthe (Pendidikan guru madrasah ibtidaiyah UINSU), Siti kholizah Siregar (Managemen bisnis syariah UIN Imam Bonjol Padang), Sri rahmiyani (Hukum tatanegara UIN sunan gunung Djati Bandung), Mona hijriah (Pendidikan guru madrasah ibtidaiyah UINSU), Siti Aliya Siregar (Bimbingan konseling Islam pendidikan UINSU), Neka Fatmala sari Harahap (Pendidikan guru madrasah ibtidaiyah UINSU), Sandria Malakiano (Managemen Pendidikan Islam UINSU), Alvina Zahra (Kimia UIN Sulthan Thaha Jambi), Nurkholila Nst (Psikologi Islam UIN Imam Bonjol Padang), Siti Marwiyah (Hukum Keluarga Islam STAIN MADINA), Nurul Jannah (Pendidikan Biologi UINSU), Muhammad Perjuangan (Ilmu Al Quran dan Hadis IAIN Bukit Tinggi).
Kemudian, untuk rincian nama-nama santri Pemadu yang masuk PTN lewat jalur SNMPTN 2020 yakni, Nevia Handayani fakultas Kimia di USU, Hafifah Ulya Fakultas Fakultas PKO di UNIMED, Siti Aliyah Fakultas Hukum di UINSU, Pebiola Dumalina Tanjung Fakultas Teknik Industri Pertanian di UNAND Padang,Rita Hartati Fakultas Biologi NK di UNP Padang,Nurul Jannah Fakultas Biologi di UINSU, Annisa Alpu Laila Fakultas Biologi di USU, Nailah Suha Fakultas Fisika di USU, Rosiana Sinaga Fakultas Ilmu Komunikasi di UNPAD,Siti Kholija Fakultas Manajemen di UNRI dan Hasti Harahap Fakultas Ilmu Administrasi Pemerintahan di UNP Padang. (GNP).
