Dampak Kenaikan Tiket dan Bagasi Berbayar, Bandara Kualanamu Rugi Miliaran Rupiah

Sebarkan:
Dampak Kenaikan Tiket dan Bagasi Berbayar, Bandara Kualanamu Rugi Miliaran Rupiah
Dampak Kenaikan Tiket dan Bagasi Berbayar, Bandara Kualanamu Rugi Miliaran Rupiah


KUALANAMU | PT Angkasa Pura II Bandara Kualanamu saat ini sedang goyang. Pasalnya dalam kurun waktu satu bulan terakhir sudah mengalami kerugian miliaran rupiah akibat sepinya aktivitas penerbangan di Bandara Kualanamu Deliserdang.

Kenaikan harga tiket pesawat untuk penerbangan Domestik dan Pemberlakukan tarif bagasi berbayar yang dilakukan Maskapai Wings air dan Lion air berdampak cukup signifikan pada pendapatan pengelola Bandara Kualanamu.

Eksekutif General Maneger Bandara Kualanamu Bayuh Iswantoro pada wartawan, Selasa (12/02/2019) mengungkapkan, pada Januari 2018 jumlah penerbangan di bandara Kualanamu mencapai 7.336 penumpang. Turun Drastis dibandingkan Januari 2019 sebanyak 1734 penumpang saja. Pertumbuhan penumpang juga minus 19,9 persen. Sementara untuk pembatalan penerbangan pada periode januari 2019 sebanyak 1904 penerbangan.


Sedangkan jumlah penumpang pada Januari 2018 sebanyak 953,656 penumpang. Turun drastis dibandingkan Januari 2019 sebanyak 763.894 penumpang atau berkurang 189.762 penumpang.

Dikatakan Bayuh, tak hanya kerugian di bidang pesawat dan penumpang, namun juga merembet ke bisnis pendapatan lain seperti kargo minus sebanyak 7,9 persen.

“Pada januari tahun 2018 sebanyak 5.106.038 turun menjadi 4.708.961, naiknya harga tiket dan bagasi berbayar memngakibatkan penurunan profit yang signifikan,” pungkas Bayuh. (wan)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini