MEDAN | Bertengkar dengan istrinya, Julian Fadli ,40, dianiaya adik iparnya hingga babak belur di Jl. M Yakub Lubis Gang Mulia Desa Bandarkhalipah, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Tak terima, JF lalu melaporkan adik iparnya ke Polsek Percut Seituan, Minggu (16/12/2018).
Menurut Julian Fadli penganiayaan yang terjadi pada Sabtu (15/12/2018) sekira pukul 23:00 saat ia pulang ke rumah setelah bermain warnet di dekat rumahnya.
Karena pulang terlalu larut malam, Yuni, istrinya marah marah kepada sehingga Julian yang malas mendengar omelan Yuni kembali pergi kembali ke Warnet tersebut.
Setelah merasa lelah, dini hari (16/12) sekira puku 02:30 wib, akhirnya lelaki yang selama ini bekerja sebagai pembuat jok sepedamotor di depan Sekolah Bandung, Bandar Setia, kembali pulang ke rumahnya.
Sesampai di rumah keributan terjadi lagi sehingga Yuni pergi ke rumah orang tuanya yang berada di belakang rumah mereka.
Tak berapa lama, Julian yang mencoba membujuk istrinya, rupanya didengar ibu kandungnya dan langsung Ibu kandung Yuni membangunkan menantu laki lakinya bernama Tato yang juga bersebelahan dengan rumah ibu kandung Yuni.
Selanjutnya Tato yang merupakan adik ipar Julian dan anaknya Ferdi yang terbangun langsung ribut dengan Julian. Anaknya Ferdi langsung memegang serta memukul Julian dengan batang kayu.
"Yang satu megang aku dan yang satu memukuli wajahku dengan batang kayu hingga kedua mataku pendarahan," ujar korban di Polsek Percut Seituan.
Kapolsek Percut Seituan, Kompol Faidil Zikri mengatakan bahwa korban sudah membuat laporan pengaduan dan segera memeriksa saksi-saksi. "Laporan pengaduan korban akanbl segera ditindaklanjuti," ujar Kapolsek. (jo)
