Dokumen foto pekerjaan drainase di kawasan Stadion Teladam Medan. (MOL/Ist)
MEDAN | Guna menindaklanjuti program Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatasi persoalan banjir, para rekanan yang mengerjakan perbaikan di sejumkah titik terus berpacu memberikan yang terbaik dan tepat waktu sebagaimana diharapkan semua pihak.
Permasalahan banjir di Kota Medan menjadi topik yang sangat menarik dalam perbincangan banyak kalangan. Secara perlahan, Pemerintah Kota (Pemko) Medan di bawah komando Bobby Nasution dan Wakil Wali Kota Aulia Rahman konsisten melakukan terobosan dengan membangun dan melakukan revitalisasi terhadap saluran primer, sekunder dan tertier di beberapa kawasan sangat rawan banjir.
Pantauan media, Kamis (15/8/2024) pada salah satu proyek pembangunan drainase di Kota Medan ada di kawasan Stadion Teladan. Dari plank yang terpasang disampaikan bahwa proyek yang sedang berjalan tersebut merupakan Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Drainase Anggaran ke dapatan dan Nelanja Daerah (APBD) Kota Medan Tahun Anggaran (TA) 2024.
Nama pekerjaan pembangunan sistem drainase kolektor luar di seputaran Stadion Teladan Medan (Teknokratik) dengan pagu anggaran sekitar Rp27 miliar.
Saat berkeliling mengitari Stadion Teladan, bertemu dengan mandor lapangan proyek pembangunan drainase M Saleh Nasution dan menyampaikan bahwa proyek pembangunan drainase di kawasan tersebut sudah berjalan sekitar 58 persen.
“Diperkirakan September atau Oktober sudah selesai. Panjang drainase yang kita kerjakan panjangnya mencapai 2 kilometer. Untuk keberlangsungan aliran drainase ada tiga titik, yaitu ke Jalan SM Raja, Jalan Bahagia dan Jalan Gedung Arca.
Harapan kita ke depan, dengan selesainya proyek ini bisa mengatasi masalah banjir khususnya di kawasan Stadion Teladan dan sekitarnya," kata Saleh Nasution.
Di bagian lain, Saleh Nasution menyampaikan permohonan maaf kepada warga Kota Medan, khususnya yang melintasi kawasan Stadion Teladan sebagai dampak dari pembangunan drainase tersebut.
"Secara khusus kami sampaikan mohon maaf karena jalan di kawasan ini terganggu. Kami juga berharap dukungan dari semua pihak agar proyek ini bisa selesai tepat waktu dan bisa bermanfaat bagi semua orang," tandasnya. (ROBERTS)
