Minim Penerangan, Diatas Jembatan Ply Over Bandara KNIA Banyak Lobang

Sebarkan:

Jalan Arteri Bandara KNIA diatas Jembatan Ply Over Gelap Gulita 
DELISERDANG | Meski aktivitas layanan transportasi udara di Bandar udara Internasional Kualanamu Deliserdang sudah kembali pulih pasca pandemi Covid-19. Namun penerangan Jalan Arteri menuju Bandara maupun sebaliknya hingga kini masih sangat minim. 

" Iya Pak, mestinya diperhatikan, sudah normal aktivitas ke Bandara Kualanamu tapi kalau malam hari masih seram, karena minim kali penerangan lampu jalan. Apalagi di atas jembatan ply over depan gerbang kawasan bandara Kualanamu itu, tak cuma gelap tapi jalannya juga sudah banyak lubang. Itu kalau dibiarkan terus bisa makan korban. Taula kendaraan yang keluar masuk bandara ini kencang kencang semua ngejar waktu," ucap Taufik warga Desa Penara Kebun. Rabu 20/3/2024.

Taufik menyebutkan kalau malam, mulai kawasan prime hotel jembatan sungai itu lewat tol Kualanamu, sampai jembatan play over gerbang kawasan bandara Kualanamu Internasional Airport ( KNIA) nyaris gelap gulita.

"'Pemprov Sumut ataupun pihak yang berkompeten tolong diperhatikan, itu akses utama ke Bandara Kualanamu, banyak aktifitas  masyarakat lalulalang 24 jam, mestinya diperhatikan tingkat keselamatannya. Baik perbaikan jalan berlubang, lampu penerangan jalan hingga hal hal lain yang menjaga keamanan masyarakat dan pengguna jasa bandara, terlebih lagi ini mau lebaran, " terangnya.

Hal senada disampaikan Ketua Umum Pujakesuma Eko Sopianto, berharap jalan bandara Kualanamu itu dikasi penerangan yang banyak, agar tidak menyeramkan dan rawan kecelakaan.

" Jalan rusak diperbaiki, kasi penerangan jalan supaya masyarakat itu tidak bahaya . Jangan sudah kejadian korban baru diperbaiki. Kalau gelap gitu bisa rawan kejahatan hingga kecelakaan. Itu jalan utama menuju bandara Internasional mestinya diperhatikan," pinta Eko.


Terkait jembatan ply over dibangun oleh PT Hutama Karya ( HK) dan awalnya sempat dipasang penerangan lampu tenaga Surya namun baru beberapa hari, batre lampu tersebut hilang semua digondol maling. Selanjutnya puluhan lampun tenaga surya itu tak lagi pernah menyala, hingga saat ini kawasan diatas jembatan play over nyaris gelap gulita. Pengguna jalan diharapkan extra hati hati saat melintas karena banyak lubang lubang kerusakan jalan saat ini. Dikhawatirkan dapat menyebabkan kecelakaan dan korban jiwa di kemudian hari.( Wan)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini