 |
| Tim BPJS Kesehatan foto bersama dengan pasien Hemodialisa di RSUD Kota Padangsidimpuan |
PADANGSIDIMPUAN | Kepala BPJS Kesehatan Cabang Padangsidimpuan, Iwan Adriady, mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padangsidimpuan untuk menyapa komunitas pasien hemodialisis (Cuci Darah) di Ruangan Hemodialisis RSUD Padangsidimpuan, Jumat (26/05/2023).
Kunjungan ini sekaligus menutup rangkaian sosialisasi program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bertajuk Sambung Rasa Peserta JKN yang dilaksanakan selama tiga hari sejak hari Rabu (24/05/2023).
Dalam kunjungannya, Iwan menyampaikan pesan-pesan positif dan memberikan dorongan kepada para pasien yang sedang menjalani perawatan hemodialisis untuk tetap semangat dan menjaga kesehatan mereka.
Ia juga mengapresiasi tim medis RSUD Padangsidimpuan atas upaya dan dedikasi mereka dalam memberikan perawatan terbaik kepada pasien hemodialisis.
“Layanan hemodialisis merupakan salah satu dari manfaat jaminan kesehatan yang bisa diakses oleh peserta yang membutuhkan. Kami mengucapkan terima kasih kepada Manajemen RSUD Padang Sidempuan yang telah menyediakan layanan hemodialisis di Kota Padang Sidempuan, terlebih ketersediaan pelayanan ini masih terbatas di wilayah Tapanuli Bagian Selatan,” jelas Iwan.
Iwan mengungkapkan bahwa pelayanan hemodialisis dijamin oleh BPJS Kesehatan dengan semangat gotong royong, mengedepankan prinsip yang sehat membantu yang sakit. Dia menyampaikan pesan yang menguatkan bahwa dalam Program JKN, peserta yang sedang sakit dan membutuhkan pelayanan kesehatan akan mendapatkan bantuan dari peserta yang sehat dan disiplin membayar iuran.
“Siapapun pasti berisiko mengalami sakit, termasuk saya. Hal ini menjadi contoh nyata semangat gotong royong dalam program Jaminan Kesehatan Nasional, di mana mereka yang memiliki kesehatan yang baik membantu mereka yang sedang sakit dan membutuhkan perawatan. Kita sama-sama bersyukur warga Indonesia memiliki jaminan kesehatan, sehingga tidak perlu lagi khawatir memikirkan biaya saat sakit,” ungkapnya.
Iwan mengatakan, apabila pasien mengalami kendala atau membutuhkan bantuan terkait layanan kesehatan, mereka dapat langsung menghubungi BPJS Kesehatan melalui saluran komunikasi yang telah disediakan. Ia menjamin bahwa BPJS Kesehatan Cabang Padang Sidempuan bersama RSUD Padang Sidempuan siap memberikan bantuan dan penyelesaian yang cepat untuk setiap masalah yang dihadapi oleh pasien.
“Pasien yang membutuhkan bantuan informasi penjaminan manfaat bisa langsung menanyakannya kepada Petugas Pemberian Informasi dan Penanganan Pengaduan (PIPP) yang ada di rumah sakit, menghubungi Call Center BPJS Kesehatan melalui nomor 165, atau bertanya langsung pada Petugas BPJS Satu (BPJS Siap Membantu) yang setiap hari berkeliling rumah sakit mengenakan rompi berwarna kuning,” ujar Iwan.
Salah satu pasien hemodialisis, Erlina Siregar mengungkapkan perasaan senangnya atas kunjungan dan perhatian yang diberikan oleh BPJS Kesehatan Cabang Padangsidimpuan. Erlina merasa semakin termotivasi dan menghargai semangat gotong royong yang ada dalam program JKN. Baginya, solidaritas antara peserta JKN adalah hal yang penting dalam menghadapi perjuangan melawan penyakit.
“Kami senang mendapat kenjungan, apalagi kami merasa terbantu dengan pengobatan yang dijamin program JKN. Sejak pertama kali perawatan di RSUD Padang Sidempuan, saya sudah sembilan bulan menjalani hemodialisis. Saya berusaha untuk selalu bersyukur karena selain mendapatkan pelayanan juga bisa berkumpul dan saling menguatkan diantara kami sesama pasien,” ungkap Erlina.
Sementara itu, Direktur RSUD Padangsidimpuan, Susanti Lubis menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Kepala BPJS Kesehatan dan penyampaian informasi yang bermanfaat kepada pasien hemodialisis. Mereka berharap kunjungan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya program JKN dan memberikan dorongan bagi pasien untuk tetap semangat dalam menghadapi perawatan mereka.
“Kami berterima kasih atas dedikasi BPJS Kesehatan Cabang Padangsidimpuan dalam memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pentingnya perawatan dan pengelolaan penyakit bagi pasien hemodialisis. Mengingat hemodialisis termasuk penyakit dengan biaya tinggi, maka memiliki jaminan kesehatan adalah suatu keharusan bagi pasien," tuturnya
"RSUD Padangsidimpuan bersama BPJS Kesehatan juga berkomitmen untuk berkolaborasi memberikan akses pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada peserta, khususnya pasien hemodialisis,” pungkas Susanti. (Syahrul/ST).
