BPJS Kesehatan Cabang Pematang Siantar Sebut Penggunaan Faskes di RSUD Porsea Masih Relatif Rendah

Sebarkan:

Bupati Toba Poltak Sitorus bersama kepala BPJS Kesehatan Cabang Pematang Siantar Kiki Christmar Marbun.

TOBA
| Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan cabang Pematang Siantar, lakukan audensi dengan Bupati Toba Poltak Sitorus, bertempat di ruangan Bupati Toba, Balige, Selasa (10/5/2022).

Disampaikan bahwa selama ini, menurut penelitian singkat yang dilakukan oleh pihak  Cabang BPJS Kesehatan Pematang Siantar, pasien yang menggunakan fasilitas kesehatan (faskes) baik itu  rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Porsea, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra Utara , jumlahnya masih relatif rendah. 

Menurut kepala Cabang BPJS Kesehatan Pematang Siantar, Kiki Christmar Marbun, menyebutkan dengan rendahnya jumlah pasien yang berobat ke RS milik pemerintah, maka potensi sumber penambahan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pemerintah daerah menjadi berkurang.

Hal lainnya diterangkan Kiki Christmar yaitu soal kapitasi BPJS dan rencananya  secara berkala mendatangkan laboratorium pemeriksaan penyakit kronis ke Kabupaten Toba.

"Pihak BPJS berharap dukungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah/kabupaten yang sangat berperan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan, fasilitas, standar, dan  mutu pelayanannya," ujar Kiki Christmar.

Menanggapinya, Bupati Toba, Poltak Sitorus  didampingi Pj.Sekdakab Toba, Augus Sitorus  menyampaikan ucapan terima kasih kepada BPJS atas informasi yang telah disampaikan.

Informasi akan rendahnya  kontak ke RSUD Porsea ini akan ditindak lanjuti. Kontak yang dimaksud  meliputi konsultasi, berobat, dan rawat inap.

"Sehingga kita bisa menilai puskesmas dan rumah sakit kita. Bagaimana pelayanan di sana?" sebut Poltak Sitorus.

Intinya, ditegaskan Bupati Poltak Sitorus bahwa  pelayanan kesehatan harus sebaik mungkin sehingga pasien nyaman dan memilih berobat dan rawat inap di rumah sakit Porsea.

Bupati juga langsung memerintahkan Plt.Kadis Kesehatan dr.Juliwan Hutapea untuk segera mengevaluasi ketersediaan obat dan pelayanan di rumah sakit milik pemerintah daerah itu. Karena fasilitas kamar sudah representatif. Bahkan jumlah dokter umum, dokter spesialis juga sudah relatif banyak yang stand by  di sana.

Turut hadir dalam audensi tersebut, Asisten Perekonomian Jonni D.P Lubis, Direktur RSUD Porsea, dr.Tommy Siahaan, Plt. Kadis Kominfo, Sesmon T.B Butarbutar, Kabag Protokol Komunikasi Pimpinan, Try Sutrisno Pandapotan, Kepala BPJS Kesehatan Kabupaten Toba, Dolok Erikson Siagian, Kepala Bidang Penjaminan Layanan Rujukan, Chandra Istanti Prasetyo, dan Staf BPJS Kabupaten Toba, Rebekka Sianipar. (OS)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini