Polsek Serbelawan Quick Response Olah TKP Temuan Mayat Diduga Korban Tabrak Lari

Sebarkan:


SIMALUNGUN | GEMPAR. Warga sekitar dan pengguna Jalan  Lintas Sumatera Pematangsiantar - Medan Km 18 - 19, Afdeling III, Desa Dolok Kahean, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, dihebohkan temuan sesosok mayat pria dalam posisi telungkup mengalami luka luka berdarah, dekat parit pembatas beram jalan, Sabtu (7/6/2025) sekira pukul 13:45 WIB

Kapolres Simalungun, AKBP Marganda Aritonang S.IK. SH. MM melalui Kapolsek Serbelawan, Iptu Gunawan Sembiring SH menjelaskan temuan berawal dari laporan warga, Suprianto, 30, saksi, warga Lingkungan V Marihat Tengah, Kelurahan Serbalawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara

Pengakuan saksi. Saat itu ia melintasi TKP sepulang kerja dari Beringin, Kecamatan Tapian Dolok menuju Serbelawan. Di TKP ia melihat sekilas ada sosok mencurigakan mirip manusia terkapar. Untuk meyakinkan, saksi memutar balik sepedamotornya untuk melihat 

Histeris dan ketakutan. Melihat pemandangan seram ini, saksi spontan memberitahu kepada warga sekitar dan pelintas di TKP

Dalam sekejab lokasi penuh kerumunan warga. Temuan mayat ini kemudian dilaporkan ke Polsek Serbelawan 

Wujud profesional Kepolisian. Menerima laporan temuan mayat, Kapolsek Serbelawan, Iptu Gunawan Sembiring didampingi Kanit Reskrim Ipda Dommes Marbun SH, Kanit Intelkam Aiptu Sutiono bersama piket fungsi langsung bergerak (Quick Respon) ke lokasi setelah berkoordinasi dengan Tim Inafis serta Sat Lantas Polres Simalungun

Tidak lama, Tim Inafis Polres Simalungun, Aipda Sujid Syahputra dan Aipda Owen Saragih serta Piket Unit Gakkum Pos Lantas Simpang Dolok Merangir, Sat Lantas Polres Simalungun, dipimpin Kapos Lantas, Aipda Chandra Saragih, tiba 

Di TKP, ditemukan sesosok mayat pria dalam posisi telungkup di parit pinggir jalan mengenakan jaket kaus warna biru kombinasi hitam bercelana blue jeans mengalami luka berdarah di pelipis dan hidung

Proses olah TKP dan identifikasi, dalam tas selempang milik korban petugas menemukan identitas (KTP) atas nama Carmun, lahir Indramayu, 26 Agustus 1985, (39), warga Rt/Rw 001/005 Petaling Jaya, Kelurahan Gundangan, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau

Selain KTP, ditemukan dan diamankan barang bukti lain berupa satu (1) unit handphone warna hitam, uang tunai Rp 11.000, sebungkus (1) rokok merk Magna, satu (1) set kunci rumah dan satu (1)  korek api/mancis berikut serpihan  lampu kendaraan bermotor Dekat mayat ditemukan sepasang sandal merk Swallow 

Berdasar pemeriksaan pada jasad korban, ditemukan luka robek di jari kelingking, luka di bagian kaki, serta luka memar di bagian kepala yang mengeluarkan darah, ciri kecelakaan. Tidak ditemukan jejak atau bekas penganiayaan

"Berdasar luka luka pada jasad, untuk sementara mayat diduga korban kecelakaan lalu lintas, diduga kuat tabrak lari," 

"Barang-barang milik korban di dalam tas masih lengkap. Ini mengindikasi tidak ada motif perampokan," Jelas Kapolsek Serbelawan

Usai olah TKP dan identifikasi, mayat dievakuasi ke Puskemas Tapian Dolok kemudian dikirim ke Instalasi Janazah RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar menggunakan mobil ambulans untuk otopsi

"Identitas mayat telah dicocokkan melalui sistem Inafis portabel. Ciri dan wajah identik dengan foto KTP atas nama, Carmun," Ungkap Iptu Gunawan Sembiring

Dalam kasus ini, Polres Simalungun telah berkoordinasi dengan Unit Gakkum (Laka) Sat Lantas  untuk penanganan lebih lanjut

Sementara. Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry J Purba SH mengatakan, Polres Simalungun berkomitmen memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam penanganan kasus seperti ini

"Tim profesional kami akan terus menindaklanjuti kasus ini sesuai dengan prosedur yang berlaku," Ujarnya (Joe/Bay-MOL)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini