PT Angkasa Pura II siap layani penerbangan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022./ Foto Angkasa Pura II.
DELISERDANG | PT Angkasa Pura II, Kantor Cabang Bandara Kualanamu Deliserdang siap melayani transportasi udara pada liburan panjang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 nanti. Sejumlah persiapan dilakukan sesuai Protokol Kesehatan di masa pandemi Covid-19.
Menurut President Director of AP II Muhammad Awaluddin saat Apel Kerja Pembukaan Posko Monitoring Nataru, Sabtu (18/12/2021), PT Angkasa Pura II akan menjalankan layanan penerbangan libur Natal dan Tahun Baru tetap mengedepankan Protokol Kesehatan yang ketat, sesuai instruksi Kementerian Perhubungan.
"AP II telah menyusun rencana operasi bandara menghadapi Natal dan Tahun Baru, dan guna menjaga kesiagaan di tengah pandemi, pada hari ini AP II secara resmi membuka Posko Monitoring Angkutan Udara Periode Nataru 2021/2022 di 20 bandara yang dikelola perseroan, diantaranya Bandara Kualanamu,” ujar Muhammad Awaluddin.
Guna kelancaran, kegiatan ini didukung sekitar 5.000 Personel Operasional & Pelayanan, 20 Bandara AP II Siap Hadapi Masa Angkutan Udara Nataru 2021/2022.
Selain mengetatkan protokol kesehatan, juga melakukan pengecekan armada (Ramp Check) kelaikan pesawat dan memastikan fasilitas keamanan serta pelayanan l di bandara.
Posko Nataru beroperasi pada 17 Desember 2021 hingga 4 Januari 2022. Sebagai wadah kolaborasi stakeholder yakni AP II, Satgas Covid -19, Kantor Otoritas Bandara, Maskapai, Karantina, Imigrasi, Bea Cukai, TNI, Polri, serta Pemda setempat.
Disebutkan Awal, keberadaan posko dapat mewujudkan bandara yang higienis, sehat, aman melalui penerapan protokol kesehatan termasuk memastikan fasilitas yang higienis dan bersih, adanya health screening, physical distancing, dan fasilitas layanan tanpa sentuh di bandara-bandara AP II.
Lebih lanjut, Muhammad Awaluddin memaparkan posko ini memiliki tiga tugas utama.Yaitu sebagai posko monitoring & pemeriksaan guna memastikan penerapan protokol kesehatan, memastikan terlaksananya pengecekan dokumen perjalanan dan memastikan kelancaran proses keberangkatan maupun kedatangan.
Sebagai Posko monitoring data yang akan mencatat lalu lintas penerbangan setiap harinya untuk melihat tren yang ada, juga sebagai Posko yang menyiapkan berbagai langkah mitigasi untuk mencegah dan menangani kondisi yang dapat mengganggu pelayanan dan operasional di bandara.
“Melalui Posko Nataru ini, AP II juga penerapan biosafety management dan biosecurity management untuk aspek kesehatan, lalu mengoptimalkan sistem keamanan sesuai SOP, memastikan keandalan fasilitas, serta mengoptimalkan slot penerbangan,” ujar Muhammad Awaluddin.
Muhammad Awaluddin menambahkan, pergerakan penumpang pada masa Nataru 2021/2022 diperkirakan masih lebih rendah dibandingkan dengan kondisi normal sebelum pandemi. Meski demikian, seluruh personel AP II tetap harus siaga penuh di tengah pandemi ini
Seperti biasanya, posko layanan Nataru Bandara Kualanamu melibatkan sejumlah unsur TNI, Polri, Media, BMKG, Karantina, Imigrasi dan Komunitas Bandara Kualanamu lainnya.
Untuk syarat penumpang yang diperbolehkan menggunakan jasa transportasi udara tetap mengikuti persyaratan seperti biasa, yaitu bagi calon penumpang yang sudah vaksin satu wajib menggunakan dokumen PCR Swab, sedangkan yang sudah vaksin dua cukup menggunakan dokumen Antigen.(wan)
