Direktur LBH Medan: Forwakum Sumut Bisa Jadi Asupan Referensi Informasi Penegakan Supremasi Hukum

Sebarkan:




Forwakum Sumut dan Direktur LBH Medan Ismail Lubis. (MOL/Ist)



MEDAN | Forum Wartawan Hukum Sumatera Utara (Forwakum Sumut) yang baru terbentuk medio Agustus 2021 baru lalu diharapkan bisa menjadi asupan referensi informasi seputar penegakan supremasi hukum dengan tetap mengacu pada Kode Etik Jurnalistik (KEJ).


Harapan itu diungkapkan Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan Ismail Lubis lewat sambungan WhatsApp (WA), Sabtu (4/9/2021).


Ismail optimis forum wartawan unit hukum  dimotori Aris Rinaldi Nasution bersama Ansah Tarigan (Sekretaris) dan Reza Daeng (Bendahara), bisa mewarnai dinamika perjalanan penegakan supremasi hukum di provinsi dikenal dengan keheterohenannya ini.


"Saya optimis tugas mulia diemban rekan-rekan di Forwakum Sumut memberikan asupan informasi, edukasi dan  kontrol sosial bisa dijalankan secara profesional. 


Apalagi sejumlah wartawan unit hukum terbilang senior turut berbaur di forum ini," timpal alumni Fakultas Hukum Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) Medan itu.


Jangka menengah panjang di satu sisi Forwakum Sumut bisa mengedukasi agar masyarakat taat hukum. Mampu menjadi wadah perjuangan bagi masyarakat misalnya ketika mendapat perlakuan ketidakadilan dengan tetap memperhatikan KEJ. 


Di sisi lain, bisa juga memotivasi aparat penegak hukum sebagai mitra insan pers mengeliminir stigma seolah penegakan hukum 'tajam' ke bawah namun 'tumpul' ke atas. 


Sementara informasi lainnya dihimpun, kurang lebih sepekan terbentuk Forwakum Sumut yang menggandeng salah seorang donatur telah berbagi beberapa kebutuhan pokok bagi warga di sekitar Pengadilan Negeri (PN) Kelas IA Khusus Medan yang terdampak pandemi Covid-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Kota Medan. (ROBS/REL)






Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini