DELISERDANG | Ruas jalan raya Lintas Sumatera (Jalinsum) khususnya Tanjung Morawa - Medan banyak yang rusak dan berlubang, hal ini mengganggu pengguna jalan dan mengancam keselamatan masyarakat yang membayar pajak pada pemerintah.
Masyarakat berharap pemerintah provinsi Sumatera Utara yang bertanggung jawab atas perbaikan jalan raya itu dapat segera memperbaikinya dan menunjukkan pada masyarakat kewajibannya memberikan pelayanan yang baik pada masyarakat.
Ganda (45) warga pasar baru Desa Tanjung Morawa A Kecamatan Tanjung Morawa, Deliserdang, Kamis (14/01/2021) malam mengatakan kalau jalan lintas didepan rumahnya itu sudah setahun belakangan ini rusak parah.
"Lubangnya banyak dan cukup dalam juga. Sudah banyak yang bocor ban juga ada yang terjungkal pengendara sepeda motor di sekitar jalan ini ,entah kapan akan diperbaiki ,apa nunggu banyak korban jiwa baru diperhatikan," keluhnya.
Hal senada disampaikan oleh Adi Wadimun (56) Tokoh masyarakat di Desa Tanjung Morawa A menagih janji Politik Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang menjanjikan perubahan sistem pelayanan masyarakat yang lebih baik, lebih sejahtera dan mempermudah layanan pada masyarakat jadi bermartabat.
"Ini jalan raya lintas Sumatera jalan utama masyarakat, seharusnya menjadi perhatian utama pemerintah, kalau yang di depan mata saja tidak dirawat dengan baik, bagaimana pula dengan yang di pelosok Desa, bagaimana masyarakat ini bisa yakin pada pemimpin yang akan membawa perubahan pada masyarakat. Eramas sudah 2 tahun lebih berkuasa. Penuhilah janji politik yang sudah di sampaikan pada masyarakat," pungkasnya.
Dari amatan, kerusakan jalan lintas Sumatera terjadi di beberapa titik sepanjang jalan Medan - Tanjung Morawa hingga Kecamatan Lubuk Pakam Deliserdang .Selain jalan berlubang juga di depan Vihara Budha Desa Bangun Sari Kecamatan Tanjung Morawa juga kerap terendam banjir bila hujan deras, badan jalan raya terendam hingga hampir satu meter mengakibatkan pengendara takut melintas.(wan)
