Terlibat Peredaran Sabu, IH Terancam Dicopot dari Anggota Dewan

Sebarkan:
IH, Anggota DPRD langkat yang diciduk BNN
LANGKAT-Tertangkapnya Anggota DPRD Langkat, IM terkait temuan 150 Kg sabusabu sontak bikin kalangan DPRD Langkat terkejut. Selama ini IM dikenal sosok yang ramah, pendiam, dan tidak pernah tampil glamour.

Sekretaris DPRD Langkat, Basrah ditemui di Kompleks DPRD Langkat mengatakan baru tahu kabar lewat media sosial. Ia menjelaskan bahwa IM selama ini berdinas di Komisi A sebagai Wakil Ketua Komisi A di bawah pimpinan Ketua Komisi A, Munhasyar Fraksi Golkar.

"Yang berhak bicara soal ini pimpinan dewan, karena ini masalah dewan. Saya juga baru tahu dari media tadi pagi. Dia di Komisi A, orangnya biasa hadir rajin kayak dewan pada umumnya," kata Basrah di ruang Bagian Umum DPRD Langkat, Senin (20/8/2018).

Terkait dugaan keterlibatan IM dalam bisnis haram sabusabu, Sekwan mengatakan pihaknya hanya menunggu proses hukum yang sedang berjalan. Dan IM bisa dicopot jika terbukti terlibat, melalui sejumlah proses mekanisme yang berlaku.

"Ini lagi proses, terlepas benarnya belum tahu. Mungkin BNN nanti ada konpres. Ini nunggu proses dulu apakah dia sudah tersangka apa belum. Kita disini ada BKD, jadi kita rapat dulu, baru rapatkan dengan pimpinan dewan, soal pemberhentiannya tetap ada di partai yang mengusulkan," jelasnya.

Saat ditanyai keseharian sosok IM, Basrah Pandapotan mengatakan bahwa IM tidak pernah berpenampilan glamour. Katanya IM juga ramah menyapa staf di DPRD.

"Dia gak glamour, biasa saja dia, sama staf pun ramah dia orangnya," ujarnya.

Pegawai DPRD Langkat Bidang Umum, Kamal Ihsan  senada mengatakan bahwa IM orangnya agak pendiam, baik dan ramah. Sehingga, kabar IM terlibat dugaan bandar besar bikin terkejut.

"Ya dibilang ramah ya ramah. Sama kami baik dia. Terkejut juga. Gak nyangka juga kami. Dia itu di Komisi A membidangi Pemerintahan, Hukum dan HAM," ujarnya. (lkt-1)
Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini