Saat Diinterogasi, Rahmad Masih Dalam Pengaruh Sabu

Sebarkan:

Rachmad Agustian ST (32) penumpang Garuda Indonesia tujuan Jakarta yang diamankan di Security Chek Point (SCP) Sentralisasi di lantai III, Bandara Kualanamu pada Selasa (18/4) sekira pukul 13.30 Wib, ternyata masih dalam pengaruh sabu saat diamankan.
Berdasarkan pengakuan Rachmad saat ditemui di Sevurity Building Bandara Kualanamu, sebelum berangkat ke Bandara Kualanamu, dia terlebih dulu menghisap sabu. "Sebelum ke bandara aku menghisap sabu di salah satu hotel di Kecamatan Sunggal,” katanya sembari mengaku sudah menggunakan sabu sejak tiga bulan yang lalu.

Selama berada di gedung security building Bandara Kualanamu, Rachmad terlihat tenang menjawab pertanyaan petugas Avsec, kepolisian mau pun sejumlah wartawan. Namun tidak jarang dirinya menundukkan wajahnya dan mengangkat tangannya saat ditanyai.

Sementara itu Junior Manajer Humas Bandara Kulanamu Abdi Negoro menerangkan, berdasarkan pengamatannya, Rachmad masih dalam pengaruh sabu. "Rachmad masih dalam pengaruh sabu, ini merupakan yang ketujuh kali selama Tahun 2017 kita mengamankan penumpang yang membawa narkoba,” kata Abdi Negoro.

Lanjutnya, Rachmad akan diserahkan ke Sat Narkoba Polres Deliserdang untuk pemeriksaan lebih lanjut. "Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, Rachmad diserahkan ke Sat Narkoba Polres Deliserdang,” tegas Abdi Negoro. (walsa)
Sebarkan:
Komentar