Danramil 01/Aek Kanopan Kapten Inf M. Sidabutar laksanakan Koordinasi dengan Camat Kualuh Selatan Bapak Irwansyah W. Pohan serta Kepala Satpol PP Bapak Bambang W di Kantor Camat dan Kantor Satpol PP Labuhan Batu Utara tentang pengembalian Ex Gafatar dari Wilayah Labura.
Dalam rapat koordinasi tersebut Kapten Inf M. Sidabutar mengatakan anggota eks gafatar akan segera dikembalikan kepada keluarganya masing-masing.
Katanya, pada umumnya seluruh anggota eks gafatar dapat diterima kembali oleh keluarganya masing-masing.
"Karena itu kita akan memfasilitasi pemulangan mereka tersebut, rencananya mereka akan kita jemput dari tempat penampungan, untuk selanjutnya kita serahkan ke keluarganya masing-masing, namun disamping itu kita juga harus menyadari bahwa tugas pemerintah daerah tidak cukup hanya sekedar memulangkan para korban gafatar tersebut ke keluarganya, harus ada upaya-upaya tertentu agar mereka dapat kembali di terima masyarakat," katanya.
Irwansyah W. Pohan juga mengungkapkan, tugas kita tidak hanya sekedar memulangkan mereka kepada keluarganya saja, kita harus menghilangkan stigma eks gafatar di diri mereka dan menggantinya dengan sebutan warga korban konflik, sehingga kita dapat memasyarakatkan mereka kembali dan hak-hak sosial mereka dapat terpulihkan, selain itu kita juga menginginkan agar anak-anak para korban konflik gafatar ini dapat kembali bersekolah untuk melanjutkan masa depannya.
"Saya akan minta dinas pendidikan untuk mendata anak-anak mereka yang menjadi korban, tujuan nya agar mereka dapat kembali diterima di sekolah untuk melanjutkan pendidikannya," ungkapnya.(022/pt)
Irwansyah W. Pohan juga mengungkapkan, tugas kita tidak hanya sekedar memulangkan mereka kepada keluarganya saja, kita harus menghilangkan stigma eks gafatar di diri mereka dan menggantinya dengan sebutan warga korban konflik, sehingga kita dapat memasyarakatkan mereka kembali dan hak-hak sosial mereka dapat terpulihkan, selain itu kita juga menginginkan agar anak-anak para korban konflik gafatar ini dapat kembali bersekolah untuk melanjutkan masa depannya.
"Saya akan minta dinas pendidikan untuk mendata anak-anak mereka yang menjadi korban, tujuan nya agar mereka dapat kembali diterima di sekolah untuk melanjutkan pendidikannya," ungkapnya.(022/pt)