![]() |
| Foto: AH alias Alif Pelaku Pembunuhan Kekasihnya ZR (mol/bay) |
Sebelumnya. Korban ditemukan terkapar di areal kebun karet PT Bridgestone di Blok Z-24 Sub Divisi 1/II, Jalan Medan - Simpang Dolok Ulu, Desa Batu Silangit, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Minggu (28/12/2025) sekira pukul 15.45 WIB.
Keberhasilan pengungkapan ini berkat sinergitas Polsek Serbelawan, Tim Inafis dan Unit Jahtanras Sat Reskrim Polres Simalungun dipimpin Kapolsek Serbelawan Iptu Gunawan Sembiring SH MM yang secara profesional, presisi dan jeli merekam jejak peristiwa dalam pengembangan hasil olah TKP dan identifikasi.
Hasil penyelidikan dan profiling serta keterangan saksi-saksi disimpulkan, kecurigaan sebagai pelaku mengarah ke AH alias Alif, 15, pelajar SMP kelas IX, warga Dusun Bah Sulung, Desa Batu Silangit, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Pengejaran awal, Iptu Gunawan Sembiring mengerahkan personil didukung Unit Jahtanras menyasar rumah orangtua pelaku di Dusun Bah Sulung, namun pelaku tidak ditemukan.
Berdasar keterangan orangtuanya, Tim Buser mengejar AH alias Alif ke rumah kakaknya di Desa Bah Burian, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Tanpa perlawanan pelaku diamankan hari itu juga dan mengakui perbuatannya, Minggu (28/12/2025) sekira pukul 19.30 WIB.
Diduga tersangka AH alias Alif berikut barang bukti satu unit sepeda motor Honda Megapro yang digunakan menjemput korban langsung diamankan ke Pos Polisi Purba Sari - Polsek Serbelawan.
Setelah diinterogasi untuk melengkapi berkas, Polsek Serbelawan melimpahkan pelaku ke Sat Reskrim Polres Simalungun, dijemput langsung oleh Kasat Reskrim AKP Herison Simanullang SH bersama personil.
MOTIF
Saat diamankan ke Pos Polisi Purba Sari, meski singkat, kru Metro Online berkesempatan mewawancara pelaku yang nekat membunuh akibat korban meminta uang untuk aborsi.
Pelaku menyebut kejadian diawali pagi saat kekasihnya (korban) mengirim chat WhatsApp kepadanya yang menanyakan apakah telah memiliki uang 500ribu rupiah. Pelaku menjawab tidak punya uang.
Untuk apa korban meminta uang? Untuk beli obat menggugurkan kandungan. Pelaku menyebut sesuai pengakuan, korban telah hamil dengan usia satu bulan.
Selanjutnya pelaku pergi menjemput korban di samping rumah tetangga. Pelaku menceritakan ia menjemput korban, Minggu (28/12/2025) sekira pukul 11.00 WIB.
Dalam perjalanan, antara korban dan pelaku terjadi cekcok. AH alias Alif menyebut mereka berhenti tidak jauh dari TKP temuan mayat korban. Pelaku turun namun korban tetap duduk di sepeda motor.
Saat ditanya apakah pembunuhan ini sudah direncanakan? pelaku menjawab niat membunuh itu muncul sejak minggu pagi ketika korban meminta uang 500ribu yang diujungi Minggu (28/12/2025) sekira pukul 15.45 WIB korban ZR ditemukan tidak bernyawa di areal kebun karet PT Bridgestone Dolok Ulu (bay/bay)

