Polisi Buru Pelaku Pembacokan Tiga Pelajar di Deliserdang

Sebarkan:

Salah satu korban pembacokan 
DELISERDANG | Kepolisian Polresta Deliserdang kini masih memburu tiga tersangka penyerangan yang membacok tiga orang pelajar di Simpang Abadi Desa Tanjung Morawa A, Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deliserdang. Jum at malam kemarin.

Tiga orang pelaku yang membawa senjata tajam jenis klewang ini sebelumnya sudah mengincar keberadaan korban saat main futsal di simpang Permina Tanjung Morawa. Setelah diikuti, tepat disimpang Abadi para pelaku turun dari sepeda motor dan langsung membacoki ketiga korban. Korban terjatuh lalu berupaya melarikan diri masuk ke Gang B.O meminta pertolongan warga. 

Mendengar jeritan, warga berdatangan dan pelaku melarikan diri melihat banyak warga datang menolong korban.

Tak lama berselang setelah korban dilarikan ke Rumah Sakit Rahmad Hidayat Desa Limau Manis, Polisi datang ke TKP dan melakukan penyelidikan serta mencari data data informasi seputar kejadian.

Kapolsek Tanjung Morawa, AKP Firdaus Kemit SH menyebutkan kalau saat ini pihaknya masih mengejar para pelaku pembacokan. Untuk motif masih didalami. 

" Kita masih berupaya menangkap para pelaku pembacokan terhadap ketiga korban. Untuk motif belum diketahui pasti. Dugaan awal itu ada perseteruan dendam korban dengan para pelaku anak Genk motor," ucap Kapolsek.

Aktifitas gangguan Kamtibmas disebabkan oleh gerombolan Geng Motor ini sempat agak mereda beberapa bulan terakhir setelah polisi agak gencar melakukan patroli. Namun kali ini terjadi lagi kejadian menggemparkan yang mengagetkan masyarakat. Peristiwa pembacokan ini membuat para orang tua yang memiliki anak remaja pria menjadi was was kembali.

Adapun beberapa wilayah yang masih menunjukkan aktifitas kegiatan geng motor yaitu Kecamatan Lubukpakam, Kecamatan Beringin, Kecamatan Pantailabu, Kecamatan Pagarmerbau, Kecamatan Galang, Kecamatan Tanjung Morawa dan Kecamatan Percut Sei Tuan.

Korban luka yaitu Juper Siburian (17) pelajar SMA Swasta Dwitunggal dan Pandam Aritonang (18) serta Johanes Silalahi (17) ketiganya warga Gang pendidikan, Jalan Kebun Sayur belakang Polsek Tamora, Dusun XII, Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang.

Dari ketiga korban, Juper Siburian yang paling parah, tangan korban nyaris putus ditebas senjata tajam pelaku, beruntung warga menolong korban dengan cepat membawanya ke rumah sakit, korban Pandam Aritonang mengalami luka bacokan dipunggung, Johanes Silalahi juga mengalami luka bacokan di jari tangan.( Wan)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini