DELISERDANG | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara diharapkan memberi perhatian serius terhadap jalan rusak di Kecamatan STM Hulu, Kabupaten Deliserdang.
Pasalnya, Jalan Rumah Rih Durian Tinggung Kecamatan STM Hulu kondisinya rusak parah. Pengendara roda empat harus ekstra hati-hati saat melintas di jalan tersebut. Badan jalan dipenuhi lobang sedalam 30 cm.
Jika tidak hati-hati, kenderaan bisa rusak. Karena rusak parah, melintasi jalan sejauh 6 km tersebut bisa memakan waktu hingga 1 jam.
"Kalau tak hati-hati, mobil bisa terperosok ke lobang," ujar Anto, salah seorang warga saat melintas dari kawasan tersebut pada Minggu (21/1/2024).
Warga yang kesal kemudian menanam pohon pisang di badan jalan. Kekecewaan kepada Pemkab Deliserdang dan Pemprovsu tersebut sudah lama, walau sudah dilaporkan tapi hingga saat ini tak pernah digubris.
"Guna menghindari kerusakan kenderaan lebih besar, warga terpaksa gotong royong menimbun jalan dengan tanah dan batu," tambahnya.
Sedangkan Jesayas Tarigan selaku Ketua Umum DPP Pemuda Barisan Karo (PBK) mengaku miris melihat penderitaan warga akibat jalan rusak.
Menurutnya, jalan tersebut merupakan jalan utama warga ke Saribu Dolok dan Kabanjahe. Tapi akibat rusak parah, warga sudah banyak mengalami kerugian.
"Saya berharap Pemkab Deliserdang dan Pemprovsu agar mendengar keluhan warga. Kenapa jalan rusak seperti ini dibiarkan yang sangat merugikan pengguna jalan dan warga," ujarnya saat melintas dari kawasan tersebut pada Minggu (21/1).
Menurutnya, saking rusaknya jalan, pemilik kenderaan roda empat harus diarahkan ke jalan yang bisa dilalui guna menghindari kenderaan terperosok ke lobang yang dalam.
Tambah Jesayas, menuju Kabanjahe ia terpaksa menambah waktu hingga dua jam akibat jalan rusak. (ka)
