Warga Desak Bupati Segera Copot Camat Percut Sei Tuan Terus Bergulir

Sebarkan:

Jalan Kampus Wilmar Desa Medan Estate Kecamatan Percut Sei Tuan 
DELISERDANG | Kondisi wilayah Kecamatan Percut Sei Tuan yang berantakan terus mendapat kritikan pedas dari Masyarakat. Bahkan warga juga terus mendesak Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar segera mencopot Camat Percut Sei Tuan, Ahmad Fitriyan Syukri yang tidak mampu menjalankan tupoksinya dengan baik sebagai kepala pemerintahan didaerah itu. 

" Kondisi Infrastruktur Jalan banyak rusak parah, parit drainase banyak tempat banjir dimana mana, sampah berserakan di empat puluhan titik sampai menggunung berulat tak diangkut angkut, pajak Gambir kumuh berantakan dijalan raya mengalir air limbah parit," ucap Khairudin tokoh masyarakat Percut Jum'at 12/1/2024.

Khairuddin mendesak Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar dapat segera mencopot Camat Percut saat ini karena dianggap masyarakat tidak bisa menjalankan tugas tugas pemerintahan dengan baik.

" Kita mau Pemerintah itu yang kerja nyata bukan hanya pencitraan dan memperkaya diri sendiri saja. Kita tau Percut Sei Tuan ini sangat luas wilayahnya dibanding kecamatan lain, maka itu diperlukan Camat yang memiliki dedikasi, inovasi dan kemampuan mengatur serta membangun wilayah ini agar masyarakat nyaman. Bupati turun kelapangan lihat seperti apa Kecamatan Percut Sei Tuan ini, jorok, drainase banyak tempat, jalan banyak rusak," sebut Khairuddin.

Kondisi Jalan Raya sejumlah Desa hancur 
Kepada Aparat Kejaksaan Deliserdang juga diminta mengaudit anggaran pengelolaan sampah di Kecamatan Percut Sei Tuan. Karena anggaran setiap tahun itu kabarnya milyaran. 

"Beberapa tahun sebelumnya masalah anggaran kebersihan di Percut Sei Tuan pernah jadi persoalan hukum, wajar kalau Kejaksaan Deliserdang memeriksa kembali apa disalahgunakan untuk memperkaya diri oleh Pemerintah Kecamatan Percut Sei Tuan saat ini, " pinta Khairuddin.

Dari amatan, sejumlah tempat selain Jalan rusak sepanjang Jalan Pendidikan dari Desa Sei Rotan, Bandar Setia hingga Laut Dendang, juga terdapat beberapa titik gunung tumpukan sampah bau menyengat sampai berulat berbulan bulan tak diangkut. 

Depan pajak Gambir Desa Tembung, limpahan air parit busuk mengalir di Jalan raya. Jalan macet akibat pedagang yang berjualan tidak tertata dengan baik. 

Asisten Pemerintahan Pemkab Deliserdang Citra Effendi Capah saat di minta tanggapan tentang hal ini mengatakan akan melakukan kroscek evaluasi. Namun ia tak membantah kalau masalah sampah di Kecamatan Percut Sei Tuan sudah komplex dan memang perlu perhatian.

" Kita kroscek dan persoalan sampah memang luar biasa di Percut Sei Tuan. Masyarakat diharapkan juga punya kesadaran membantu menjaga lingkungan untuk tidak membuang sampah sembarangan tempat," ucap Asisten I Pemkab Deliserdang.( Wan)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini