Miris ! Bayi Warga Miskin di Deliserdang Ini Kritis Seminggu Tak Dapat Rujukan

Sebarkan:

Orang Tua Bayi Saat mendatangi Kantor Kepala Desa Pasar V Kebun Kelapa 
DELISERDANG | Joko Hermanto ( 32) dan istrinya Khairunisa (36) Warga Gang Belimbing Dusun Lestari Desa Pasar V Kebun dengan tertatih tatih berjalan kaki mendatangi Kantor Desa Pasar V Kebun Kelapa. Kamis 26/10/2023.

Dihadapan Kepala Desa, sambil menangis ia menceritakan kesulitannya. Bagaimana bayinya sudah enam hari kritis di ruang NICU Rumah Sakit Patar Asih, Jalan Bakaran Batu Desa Tumpatan Kecamatan Beringin Kabupaten Deliserdang.

Menurut ibu tiga anak itu, bayinya kritis dan belum sadarkan diri sudah seminggu yang kata pihak rumah sakit bayinya mengalami kelainan jantung. Pihak rumah sakit Patar Asih sudah berupaya merujuk bayinya ke sejumlah rumah sakit yang lebih lengkap namun ditolak dengan alasan ruangan sudah penuh dan ada juga yang beralasan tidak ada dokter spesialis yang bisa menangani penyakit anaknya.

" Anak saya sudah enam hari kritis pak.., dirumah sakit patar asih, hingga kini tidak bisa dirujuk ke Rumah Sakit yang lebih lengkap, kata perawat disana kalau tidak ada rumah sakit yang mau menampung karena penuh. Tolonglah pak gimana caranya supaya anak saya bisa mendapat rujukan Rumah Sakit, karena sudah seminggu kritis," ucap Khairunisa dengan wajah sedih.

Dikatakan Khairunisa kalau ia merupakan pasien Rumah Sakit Patar Aisih menggunakan BPJS PBI. Ia melahirkan dengan cara operasi pada Sabtu kemarin.

" Saat ini luka operasi saya belum kering pak, tapi saya terpaksa minta tolong ke Kepala Desa. Untuk dapat membantu anak saya supaya bisa mendapat rujukan rumah sakit. Rumah sakit Umum Deliserdang tidak nerima rujukan katanya dokternya tidak ada. Rumah sakit Gren Med juga tak nerima katanya ruangan penuh. Saya bingung kemana anak saya bisa dapat rujukan," ujar Khairunisa.


Menanggapi persoalan yang dialami warganya ini. Kepala Desa Pasar V Kebun Kelapa Sumantri mengatakan akan berupaya agar dapat dibantu warganya. Ia sudah berkordinasi dengan pihak RS Patar Asih dan membenarkan kalau bayi warganya itu saat ini dirawat di ruang NiCu dan belum ada RS yang mau menerima rujukan.

" Ia sudah seminggu bayi warga saya itu dirumah sakit karena tak ada rumah sakit yang menerima rujukan. Padahal pihak RS Patar Asih mengatakan sudah menyiapkan surat rujukan untuk bayi malang itu," ucap Kepala Desa.( Wan)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini