Infonya Hari Ini SMAN 1 Portibi Diperiksa Tim APIP, Diduga Terkait Laporan Korupsi di Kejatisu

Sebarkan:

Poto Istimewa: SMAN 1 Protibi di Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta).
PALUTA| Informasinya Kepala SMAN 1 Portibi inisial TS di Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) saat ini dalam pemeriksaan pihak Inspektorat atau Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) Provinsi Sumatera Utara (Sumut).

Informasi itu juga menyebut, hari ini adalah jadwal kedatangan tim pemeriksa dari Inspektorat Sumut ke Sekolah tersebut.

Namun, belum diketahui apakah pemeriksaan tersebut sebagai tindak lanjut terkait laporan dugaan korupsi yang dilaporkan FD MAKSU (Forum Diskusi Mahasiswa Anti Korupsi Sumatera Utara) beberapa waktu lalu ke Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu), ataukah hanya agenda pemeriksaan reguler Inspektorat Sumut.

Issu ini sebelumnya juga dibenarkan salahsatu pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan Sumut, bahwasanya Kepala SMAN 1 Portibi inisial TS telah memenuhi panggilan dari pihak Inspektorat Sumut untuk pemeriksaan.

Terkait isu tersebut, Awak media ini mencoba menyambangi ruangan Kepala SMAN 1 Portibi inisial TS, Rabu (2/8/2023) untuk melakukan konfirmasi.

Akan tetapi, Kepala SMAN 1 Portibi inisial TS belum bersedia untuk ditemui. Hal itu disampaikan langsung pihak penjaga keamanan SMAN 1 Portibi kepada awak media ini.

FD MAKSU saat menyerahkan Laporan dan bukti pendukung dugaan Korupsi di SMAN 1 Portibi ke Kejatisu Desember 2022.
Sebelumnya,  FD MAKSU resmi melaporkan adanya dugaan korupsi penggunaan dana BOS, BOP, pungutan SPP dan sejumlah kutipan lainnya di SMAN 1 Portibi pada bulan Desember tahun lalu ke Kejatisu.

Dalam laporan  itu, FDMAKSU juga melampirkan puluhan lembar dokumen bukti pendukung dan diserahkan langsung ke pihak Kejatisu.

Adapun bukti bukti yang diserahkan itu, terkait dugaan korupsi penggunaan dana BOS, SPP dan sejumlah kutipan lainnya di SMAN 1 Portibi mulai pertengahan tahun 2016 hingga tahun 2021 serta penggunaan dana BOP tahun 2021 yang berpotensi merugikan negara sebesar Rp 2 Milyar.(GNP/Ginda)


Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini