DELISERDANG | Tak juga mendapat keadilan atas lahan gereja yang diserobot pengembang properti. Ratusan warga jemaat Gereja HKBP yang terletak di Jalan Bandar Labuhan Desa Dagang Kerawan, Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deliserdang kembali menggeruduk Kantor Bupati Deliserdang. Kali ini massa masuk kedalam pekarangan dan memadati ruangan tepat didepan pintu Kantor Bupati Deliserdang. Rabu 12/7/2023.Massa Jemaat HKBP Tanjung Morawa Penuhi Kantor Bupati Deliserdang
Ratusan massa ini menuntut Bupati Deliserdang Ashari Tambunan karena tidak membantu mereka menyelesaikan persoalan lahan gereja HKBP Tanjung Morawa diserobot pengembang properti. Lahan Gereja HKBP berdiri di lahan eks PTPN2 kini diambil oleh pengusaha Properti dan akan dijadikan komplek perumahan.
Warga mengatakan kalau lahan gereja HKBP mereka itu sudah lama bertahun tahun diajukan untuk pelepasan asset kepada PTPN 2 dan Gubernur Sumatera Utara. Tapi tak kunjung direalisasikan.
Kordinator Aksi Rahman Hutabarat Menyebutkan, bahwa lahan gereja HKBP di Jalan Bandar Labuhan itu sudah lama dikuasai masyarakat namun pemkab Deliserdang tak berpihak pada masyarakat.
" Lahan itu sudah lama diajukan pelepasan aset kepada PTPN dan Pemprov Sumut tapi tak kunjung diselesaikan. Tapi begitu pengembang properti menginginkannya lahan itu bisa langsung dikeluarkan pelepasannya. Ini tidak berkeadilan terhadap rakyat," ungkapnya.
Sejumlah perwakilan diterima Pejabat Pemkab Deliserdang dan saat ini proses penyampaian aspirasi sedang berlangsung. Sementara massa yang memenuhi teras Kantor Bupati Deliserdang dikawal puluhan petugas Satpol PP dan Kepolisian Polresta Deliserdang.( Wan)