Jejak Rekam Safari Ramadhan Kemenag dan MUI Paluta di Beberapa Desa

Sebarkan:

Saat momen Safari Ramadhan Kemenag dan MUI Paluta di Desa Padang Matinggi Kecamatan Dolok Sigompulon.
PALUTA| Selama bulan puasa Ramadhan 1444 H Instansi Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) bersama para Ulama dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengunjungi beberapa desa dengan menggelar berbagai kegiatan kebajikan dan syiar Islam.

Kegiatan yang lazim dikenal dengan  sebutan Safari Ramadhan ini, dipimpin langsung oleh Kakan Kemenag Paluta Drs Safiruddin Harahap MPd dan Ketua MUI Paluta KH Mukti Ali Siregar.

Adapun jejak rekam kunjungan giat Safari Kemenag dan MUI Paluta selama bulan Ramadhan ke beberapa desa antara lain, Desa Bargottopong Kecamatan Halongonan, Desa Padang Matinggi Kecamatan Dolok Sigompulon, Desa Pagaran Singkam dan Desa Sosopan serta Desa Simbolon di Kecamatan Padangbolak.

Untuk giat tim Safari Ramadhan Kemenag Paluta bersama MUI dilaksanakan pada malam hari setelah selesai Shalat Isya, Tarawih dan Witir.

Pada setiap momen Safari Ramadhan Kemenag dan MUI, diisi dengan acara bertegur sapa kepada warga desa setempat, acara ceramah atau dakwah islam, pembagian zakat profesi ASN Kemenag Paluta tahun 2022 kepada warga yang berhak menerima di desa itu, termasuk pengurus mesjid desa serta penyerahan sajadah kepada pengurus mesjid.

Drs Safiruddin Harahap dalam sambutannya pada momen terakhir giat Safari Ramadhan Kemenag dan MUI Paluta yang digelar di Desa Sosopan, Rabu (19/4/2023) mengatakan, Desa Sosopan adalah desa yang bertuah dan desa yang banyak melahirkan ulama besar.

"Napak tilas tersebut masih kita rasakan sampai sekarang, dimana berdiri Pondok Pesantren Purba Ganal Sosopan pendirinya Almarhum KH Maskur Muda Harahap yang mana pada masa itu beliau sebagai Ketua MUI Tapanuli Selatan dan Anggota DPRD Partai Golkar,"kata Kakan Kemenag Drs Safiruddin Harahap.

Dikatakan Kakan Kemenag Paluta ini lagi mengenang masa kejayaan Pesantren Purba Ganal Sosopan, dimana pada masa itu memiliki murid lebih dari 400 Santri dan Pondok Parsulukan lebih dari 60 orang Lansia. 

"Sekarang pimpinan Pondok Pesantren ini adalah memantu beliau KH Mukti Ali Siregar yang saat ini sebagai Ketua MUI Kabupaten Paluta dan sudah dua priode. Coba kita telusuri di daerah Tabagsel, belum pernah kita jumpai Ketua MUI Kabupaten 2 orang dalam desa yang sama. Ini merupakan Karomah yang luar biasa yang pantas untuk kita syukuri bersama. Insya Allah cahaya Agama terus bersinar di Kabupaten Paluta melalui Desa ini,"papar Kakan Kemenag bermarga Harahap ini diakhir sambutannya.

Selanjutnya acara ceramah oleh Ketua MUI  Paluta, KH Mukti Ali Siregar, dalam ceramahnya berpesan kepada masyarakat, bahwasanya, safari adalah menjalin ukhuwah Islamiah dan silaturahmi mendekatkan diri dengan masyarakat di Paluta.

"Sebagai bukti ulama selalu siap hadir ditengah-tengah masyarakat dalam memberikan dahaga yang kering, siraman rohani dalam soal agama dan keagamaan. Disamping  itu, bulan Ramadhan adalah dimana kita melaksanakan kewajiban puasa selama sebulan penuh,"papar KH Mukti Ali Siregar.

Lanjut Ketua MUI, bahwa bulan Ramadhan juga dikatakan sebagai Syarul Qiyam yang artinya harus lebih banyak berdiri yakni melaksanakan Sholat Tarawih, Qiyamullail. 

"Selain itu bulan Ramadhan juga dikatakan Syahrul Qur'an, harus banyak membaca Al Qur'an dan memahaminya yakni, Tadarus Al Qur'an. Sehingga, dibulan ini kita memperoleh Rahmah atau Syahrul Rahmah yang pada akhirnya kita tergolong orang orang yang bertaqwa sesuai dengan Surat Al Baqarah ayat 183,"pungkasnya.(GNP/Ginda)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini