PEMATANGSIANTAR| Hari ke tiga (H+3) libur Idul Fitri 1444 H jumlah kendaraan dari arah Pematangsiantar menuju Parapat dan ke arah Seribudolok mengalami peningkatan hingga menimbulkan macet parah di bilangan Simpang Dua, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematangsiantar, Senin (24/4/2023).
Kemacetan total ini dikeluhkan Ketua DPD Voice of Society (VOSY) Provinsi Sumatera Utara, Japana H Naibaho, warga Medan yang terjebak berjam jam saat hendak pulang bersama keluarga dari Parapat menuju Medan.
Japana Naibaho mengatakan, berangkat dari Parapat sekitar pukul 17:00 WIB, meski merayap namun bisa tiba pukul 19:36 WIB di Tiga Dolok. Hingga pukul 21:40 WIB tiba secara merayap parah di Desa Bah Sampuran jalan lintas Sumatera sebelum Tiga Balata.
"Dua jam lalu belum bergerak. Bagaimana ini kinerja aparat terkait? Seharusnya dibuat sistem buka tutup aja jalannya kalau memang betul kerja. Suruh anggota patroli naik sepeda motor utk urai kemacetan ini. Bila ada warga yang sedang sakit parah yang butuh penanganan rumah sakit hingga meninggal diperjalanan akibat macet berjam jam, siapa yang bertanggung jawab?". Ujarnya kepada metro-online.co via pesan WhatsApp dari lokasi macet di Tiga Balata, Senin (24/4/2023) pukul 22:01 WIB sambil mengirim video kemacetan.
"Warga banyak mengeluh karena berhenti akibat macet di kebun sawit mendekati SPBU Marimbun Tong. Lebih parah lagi ada beberapa mobil kehabisan bahan bakar dan air minum. Menyedihkankan".
"Kejadian ini sudah sering terjadi di masa masa libur hari besar, tentu pihak terkait bisa mengantisipasinya dari awal. Bagaimana kinerja mereka". Ketus Japana kesal via telepon WahtsApp pukul 22:12 WIB.
Kasat Lantas Polres Simalungun AKP M Harris Sihite SE membenarkan kemacetan ini. Harris mengatakan kemacetan bermuara di Simpang dua. "iyaa yaa. Muaranya simp 2. Kalau dibukanya dari Parapat akan mencair. Karna ekornya simp 2 sudah sanpai 3 balata". Ujar Harris Sihite saat dikinfirmasi (24/3/2023) pukul 19:52 WIB.
Kasat Lantas Polres Pematangsiantar, AKP Relina Lumbangaol S.Sos ketika dikonfirmasi mengatakan, "Simpang 2 longgar karena dah one away kendaraan memang sama2 banyak dr arah parapat maupun yg ke arah parapat. Pertemuan sidamanik sempit dgn dari arah parapat". Ujarnya sekira pukul 21:30 WIB tanpa menjelaskan detail One Way yang dimaksudnya.
Sementara Japana H Naibaho kembali mengatakan hingga pukul 22:12 WIB kemacetan masih terjadi diperkebunan sawit lewat Polsek Tiga Balata. (Tim)
