Temu Pendidik Nusantara 9 di Binjai, Dukung Guru Terapkan Kurikulum Merdeka Belajar

Sebarkan:
Teks foto: para guru yang mengikuti Temu Pendidik Nasional di Binjai


BINJAI | Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) Binjai - Labuhan Batu berkolaborasi menggelar kegiatan Temu Pendidik Nusantara (TPN) 9 di SD Negeri 024772, Kecamatan Binjai Timur beberapa waktu lalu.

Kegiatan TPN 9 di buka secara resmi oleh Ketua Badan Pengurus Provinsi (BPP) Sumatera Utara Surya Herdiansyah. Untuk Provinsi Sumut, TPN 9 dilaksanakan di 4 daerah, yaitu Medan, Binjai, Langkat dan Labuhan Batu Selatan.

Dengan tema "Kurikulum Memberdayakan Konteks" TPN 9 di hadiri oleh 126 guru serta  Kabid PAUD Dinas Pendidikan Binjai, Bambang Lestrika Budimayansyah, ketua Komunitas Pengawas Belajar Nusantara (KPBN) Sumut Salamuddin Tanjung, Ketua Badan Pengurus Provinsi (BPP) Sumut, Surya Herdiansyah, dan perwakilan dari Yayasan Guru Belajar (YGB) Hety A. Nurcahya Ningsih.

"TPN 9 ini hanya dilakukan oleh 50 Kabupaten/Kota se-Indonesia. Sejak tahun 2016, TPN sudah memperkenalkan konsep merdeka belajar ke publik. Tahun ini, TPN 9 Binjai-Labuhan Batu merangkul berbagai pihak dalam ekosistem pendidikan untuk saling belajar, berbagi praktik baik melalui 5 pilihan kelas kompetensi dan 3 pilihan kelas kemerdekaan," kata Seksi Publikasi sekaligus Pengurus Jaringan Sekolah Madrasah Binjai, Arif Fauriyudin kepada wartawan, Senin (15/8/2022).

Arif mengatakan untuk mewujudkan merdeka belajar dibutuhkan kolaborasi dan sinergitas murid, guru, kepala sekolah, pengawas dan pemangku kebijakan.

"Tujuan utama dalam merdeka belajar adalah bergerak memberikan dampak positif dalam pemulihan pembelajaran di ruang kelas kita masing-masing untuk kondisi pendidikan di Indonesia yang lebih baik lagi," katanya.

Sementara itu, Ketua KGBN, Muamar Firman mengatakan sudah sejak lama kita meyakini bahwa kompetisi adalah jalan tercepat menuju kesuksesan.

"Tapi kita meyakini bahwa kolaborasi adalah jalan yang baik bagi kita untuk tumbuh besar, besar bersama dan hebat semua. Demi satu tujuan yaitu murid yang berkualitas sesuai kemampuannya," katanya.

Ketua Komunitas Pengawas Belajar Nusantara (KPBN) Sumut Salamuddin Tanjung mengatakan kesetiaan seorang guru itu adalah pada tujuan sebagai seorang pendidik dan objeknya itu adalah murid.

“semoga JSMB, KGBN, KPBN dan YGB bisa menjadi jejaring mitra yang saling menguatkan," katanya.

Perwakilan dari YGB, Hety A. Nurcahya Ningsih mengatakan guru yang tiap harinya berinteraksi dengan murid-murid kita senantiasa belajar untuk menimba ilmu mengelola kelas

"Siapa pun kita saat ini, kita itu berawal dari ruang kelas ini sehingga tidak ada salahnya yang saat ini kita berprofesi sebagai guru yang tiap harinya berinteraksi dengan murid-murid kita senantiasa belajar untuk menimba ilmu mengelola kelas kita sehingga kita tidak merasa bahwa kita sudah capek belajar," katanya.

Lebih lanjut, Hety A. Nurcahya Ningsih mengatakan "Karena dalam belajar itu sebenarnya tidak ada istilah capek, belajar itu senang, gembira, dan mendapatkan hal baru. Apalagi sekarang teknologi sudah semakin canggih," pungkasnya.(Ml/Ism)

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini