Di Penghujung Purnabhakti, Kapten Arh Agus Wahyudi Dukung Masyarakat Perangi Narkoba

Sebarkan:


BIRU BIRU |
Sampai di penghujung Purnabakti, Danramil O4/ SBB, Kapten Arh Agus Wahyudi, tetap dukung masyarakat untuk memerangi perjudian dan narkoba. 

Menurut Kapten Agus, Narkoba adalah musuh besar negara. Karna narkoba dapat merusak mental bagi generasi muda yang merupakan sebagai generasi penerus bangsa. 

Semenjak saya menjabat Danramil 04/SBB, saya tetap berperang dengan Narkoba dan Perjudian. " Dan sampai dimasa penghujung purna bhakti saya mengabdi pada negara saya tetap dukung masyarakat untuk memerangi Narkoba dan Perjudian," tegas Kapten Agus Wahyudi, kepada wartawan, Selasa (30/8/2022).

Dijelaskannya, seperti kegiatan semalam siang (Senin 29/8/2022) di Desa Selamat, ia juga ikut turun kelapaangan bersama beberapa anggotanya membantu warga guna memasang spanduk larangan narkoba. "Dan bahkan saya sudah berulang kali turun kedesa  itu membantu warga untuk memerangi narkoba dan perjudian," terangnya.

Dan intinya lanjut Kapten Agus, dari awal pengabdian saya pada negara, saya tetap menganggap namanya perjudian dan narkoba itu masuh saya, karna merupakan musuh negara. 

"Jadi saya harap walaupun saya sudah pensiun nanti, masyarakat biru biru khususnya masyarakat desa Selamat, bisa tetap semangat dan kompak memerangi perjudian dan narkoba itu didesanya. Soalnya, semenjak saya menjabat Danramil 04/SBB, desa itu adalah merupakan basis narkoba dan perjudian," pungkas Kapten Agus Wahyudi. 

Nurlela Br Tarigan (48) warga Desa Selamat, mengapesiasi kinerja Danramil O4/ SBB, Kapten Arh Agus Wahyudi, karna begitu peduli dengan keresahan masyarakat.

 "Selaku kaum ibu, saya mengucapkan terimakasih bayak kepada bapak Danramil Biru biru, Kapten Agus Wahyudi, karna begitu peduli dengan keresahan masyarakat. Bahkan ia siap terkedepan untuk memerangi narkoba dan perjudian yang selama ini sangat merajalela di desa kami ini. Intinya, kami para kaum ibu warga Desa Selamat sangat salut dengan pak Danramil Biru biru," ujar Nurlela Br Tarigan, diamini puluhan kaum ibu lainya.(Jasa) 

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini