Petugas saat mengevakuasi para korban |
SERGAI | Dalam kejadian ini, salah seorang penumpang sampai terlempar keluar mobil. Dari 14 penumpang di rombongan bus travel tersebut, 5 orang di antaranya disebutkan warga meninggal dunia dan sisanya mengalami luka berat dan ringan.
Kanit Laka
Satlantas Polres Sergai, Ipda R Helmi mengatakan, peristiwa kecelakaan antara
bus travel ini dengan kereta api lokomotif yang membawa gerbong petikemas
diduga supir bus travel tidak memperhatikan situasi jalan sehingga terjadi
peristiwa kecelakaan.
Sebelum
kejadian, sebut Ipda Helmi, bus travel berpenumpang 14 orang berikut pengemudi
datang dari arah Desa Nagalawan ke Jalan lintas Sumatera menuju arah Medan.
Akan tetapi,
pada saat itu diduga supir tidak memperhatikan perlintasan kereta api. Dan pada
saat yang sama kereta api lokomotif barang muatan petikemas datang dari arah
Tebing Tinggi menuju Medan sehingga langsung terjadi tabrakan.
BACA JUGA: Kepala Salah Satu Korban Hilang Sebagian
BACA JUGA: Rombongan Korban Anggota Happy Group Tanjungpura
Untuk sementara, kata Helmi, korban tewas diketahui ada 5 orang dan yang luka berat ada dua sedangkan sisanya mengalami luka ringan. Para korban saat ini dirawat di Rumah Sakit Trianda Pasar Bengkel, Perbaungan, Serdang Bedagai dan sebagian dilarikan ke rumah sakit di Medan.
BACA JUGA: Ini Nama-Nama Para Korban Kecelakaan Kereta Api Maut Itu
Kapolres
Sergai AKBP Dr Ali Machfud melalui Kasat lantas Polres Sergai AKP Ghandi SH di lokasi
RSU Trianda Pasar Bengkel, Kamis (23/6/2022) mengatakan untuk jumlah korban
meninggal dunia 5 orang. Tiga di antaranya tewas di lokasi kejadian dan 2 lainnya meninggal dunia di rumah sakit.
"Jumlah penumpang bus Toyota Hiace sebanyak 14 orang, 2 orang mengalami patah tulang dan 1 luka, satu korban sudah dirujuk rumah sakit Medan," kata AKP Ghandi.(wan/js)